Serapan APBD Triwulan I Tanjabtim Baru 8,24 Persen
MUARASABAK - Hingga saat ini, serapan APBD Tanjabtim triwulan I belum tercapai. Bahkan dari serapan APBD yang idealnya 15 persen, yang baru terserap mencapai 8,24 persen. ‘’Hal ini, dikarenakan masih banyaknya proyek pekerjaan yang belum dilelang, serta belum terealisasinya TKD. Kalau TKD saat ini sedang proses persiapan formula, apakah ada kenaikan apa tetap bertahan, dan Insya Allah April sudah terealiasi,” ujar Kaban Keuangan Daerah Tanjabtim, Nusirwan.
Begitu juga, akunya, dengan lelang pekerjaan fisik. Sampai saat ini belum ada proses pengambilan uang muka untuk perkerjaan fisik, ini juga menjadi salah satu faktor belum tercapainya serapan APBD Triwulan I. ‘’Kami optimis, serapan APBD triwulan I terkejar, apalagi saat ini paket-paket sedang di lelang,” tutur Nusirwan
Terkait evaluasi sendiri, sebutnya, diakhir triwulan II nantinya Pusat akan melakukan evaluasi. Sangsinya pun jelas, kalau tidak tercapai serapan hingga 30 persen akan berimbas pada penundaan Dana Alokasi Khusus (DAU). ‘’Kalau selama ini kita terhindar dari DAU, dan kita optimis serapan APBD tercapai. Pak bupati juga sudah menghimbau saat rapat, minggu (25/3) malam, agar OPD mengevaluasi kinerja,” tandasnya.
Sementara Kabag ULP Setda Tanjabtim Zekki Zulkarnaen saat dibicangi menuturkan, saat ini untuk lelang pekerjaan baru tujuh paket pembangunan yang tanyang di LPSE, sedangkan perencanaan 14. “Baru 7 paket pembangunan dan 14 perencanaan yang tayang di LPSE, tapi sudah banyak juga OPD yang menyerahkan berkas untuk lelang,” tukasnya.
(oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: