MUARATEBO - Pemkab Tebo tahun 2018 ini kebali mendapatkan penambahan jalan dua jalur dari Pemerintah Pusat. Namun proyek milyaran rupiah tersebut juga menimbulkan kerugian besar, pasalnya pohon-pohon mahoni yang merupakan proyek penghijauan Pemkab Tebo yang sudah ditanam sejak 2013 ikut tumbang oleh alat berat saat pengerjaan.
Terkait kondisi ini, Wakil Ketua DPRD Tebo, Wartono Trian Kusumo sangat menyayangkan hal ini. \"Kami berharap pemerintah segera berkoordinasi dengan lihak kontraktor untuk menyelesaikan hal itu apakah diganti atau ditanam kembali,\" ujarnya.
Terpisah, Wakil Bupati, Syahlan, mengaku susah menerima laporan dari Dinas Lingkungan Hidup, dan ia berjanji akan berkoodinasi dengan pihak provinsi terlebih dahulu.
‘’Saya sangat menyayangkan kontraktor menumbangkan pohon mahoni akibat pengerjaan jalan dua jalur. Padahal, penanaman pohon penghijauan ini, menghabiskan dana pemerintah sampai milyaran. Karenanya, sebelum semuanya habis, kami berharap pihak terkait menegur kontraktornya,\" tukasnya
Untuk diketahui, proyek penanaman pohon mahoni dari Dishut Tebo Tahun 2013 lalu dinilai banyak pihak hanya menghabiskan uang Pemda. Pasalnya proyek yang menelan biaya Rp 1,2 Milyar tersebut ditanam dipinggir jalan, ironisnya lagi pohon mahoni ditananam persis di samping pipa PDAM dan tiang listrik, dan dimungkinkan akan menimbulkan masalah dikemudian hari.
(bjg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: