Bedeng 13 Pintu Ludes
KUALATUNGKAL - Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kali ini kebakaran terjadi di jalan Bangkinang, tepatnya RT 21 Lorong Pasrah Kelurahan Tungkal III Kecamatan Tungkal Ilir, tidak jauh dari Polres Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Kebakaran terjadi saat warga sedang ke masjid untuk menjalankan shalat magrib, sekitar pukul 18.10 WIB dan saat sedang banyak warga beristirahat. Kebakaran tersebut tidak berlangsung lama hanya sekitar 30 menit, tapi berhasil dijinakkan oleh petugas Damkar dan dibantu masyarakat sekitar yang tolong menolong.
Hamid warga yang tertimpa musibah kebakaran menyampaikan jika dirinya mengetahui rumahnya terbakar setelah mendapat kabar dari terangganya. Karena dirinya masih bekerja di pelabuhan sebagai buruh pikul saat kebakaran berlangsung.
Di rumahnya hanya ada istrinya bersama kedua anaknya. Dia mengatakan tak sempat membawa pakaian sedikitpun karena setelah pulang ke rumah keadaan sudah terbakar habis.
Dari penuturan istrinya yang masih di rumah, kejadian tersebut berlangsung cepat. Kata dia, saat musibah terjadi, isterinya sedang memakaikan baju anaknya yang masih balita. \"Waktu saya sedang memakaikan pakaian anak tiba-tiba terdengar suara meledak cukup keras kemudian terlihat api berkobar besar,\" ujarnya diwawancarai.
Karena keadaan sedang panik saya langsung menggendong anak saya dan membawa barang barang berharga yang bisa diangkat. \"Anakku yang besar sedang ngaji, jadi aku hanya bisa bawa yang saya bisa bawa,\" katanya.
Sementara itu warga yang melihat kejadian tersebut mengatakan jika api cepat menyebar karena kondisi rumah di lokasi musibah terbakar semuanya berbentuk rumah kayu. \"Orang adzan tulah kira-kira api menyebar cepat,\" katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam dan penyelamatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Iswardi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Belum diketahui apa penyebab kebakaran. Namun kata dia, dalam musibah tersebut ada 13 bedeng yang berukuran kecil ludes. \"Ada 1 bedeng dengan 13 pintu yang terbakar, bedengnya itu tidak terlalu besar, ukurannya seperti kamar,\" tutupnya.
Sementara itu, Kapolsek Tungkal Ilir, IPTU Sumarno Berutu menyampaikan jika musibah tersebut sedang dalam proses penyelidikan pihak Kepolisian. \"Kita masih melakukan penyelidikan terkait musibah kebakaran ini,\" ujar kapolsek. Dan adapun korban kebakaran yang tinggal di bedeng atau kontrakan tersebut yaitu sebanyak 13 Kk.
Sementara itu, kebakaran hebat juga terjadi di wilayah Kota Sungai Penuh, pada Minggu (22/09) malam ini. Teparnya dikawasan pemukiman padat penduduk yiatu Dusun Baru, Kecamatan Sungai Bungkal, kota Sungai Penuh, tepatnya di depan Mesjid Raya.
Kebakaran itu terjadi sekira pukul 18.45 WIB saat warga sedang melaksanakan shalat magrib. Kejadian kebakaran tersebut, membuat warga Dusun Baru geger dan berlarian keluar rumah, untuk membantu pemadaman dengan alat seadanya. \"Ya, ada kebakaran di Dusun baru dekat masjid Raya,\" ungkap Ardi, salah seorang warga Sungai Penuh.
Sementara itu salah seorang anggota pemadam kebakaran, Roby, dikonfirmasi membenarkan adanya rumah warga Sungai Penuh yang terbakar. \"Benar, hanya 1 rumah yang habis, karna berhasil cepat dipadamkan dengan menerjunkan 6 unit mobil Damkar,\" singkatnya.
Hanya saja, sejauh ini belum diketahui penyebab kebakaran dan jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut. (sun/adi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: