>

Sekar Lihat Suami Digelandang Bareng Selingkuhan, Matanya Berkaca-kaca

Sekar Lihat Suami Digelandang Bareng Selingkuhan, Matanya Berkaca-kaca

PALEMBANG - Sopir taksi online bernama Evan Tornado, 30, yang dilaporkan hilang selama 11 hari oleh istrinya Sekar Hasri, 25, akhirnya ditemukan di rumah selingkuhannya di Tanjung Raya Permai, Kecamatan Pematang Wangi, Bandarlampung, Kamis (1/4/2021). Evan bersama selingkuhannya langsung digelandang tim opsnal Unit 4 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel pimpinan Ipda Maryanto SH ke Palembang. Begitu pasangan terlarang itu tiba di Mapolda Sumsel, Sekar yang sudah menunggu di Mapolda Sumsel, langsung meluapkan emosinya kepada Evan.

“Aku tidak sudi maafkan kau…!” ujar Sekar yang lebih dulu sengaja datang ke Mapolda Sumsel untuk melihat suami sahnya itu dengan mata berkaca-kaca.  Sekar sangat berterima kasih kepada semua pihak karena suaminya telah ditemukan terlebih kepada Polda Sumsel. Sejauh ini Sekar belum bisa memastikan langkah apa yang akan ditempuh. Dia mengaku hanya ingin fokus merawat anak-anaknya, terlebih dia baru melahirkan anak perempuan yang kedua sekitar 40 hari lalu.

“Sekarang akan fokus untuk mengurus anak dulu,” katanya. Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallagan mengatakan, awalnya pihak keluarga melaporkan orang hilang dan kasus Curas, namun setelah dilakukan penyelidikan, tidak sesuai yang dilaporkan.

“Istrinya (Sekar) akan membuat laporan tentang kasus perzinahan tapi saat ini kami masih menunggu. Suaminya (Evan) bisa dijerat dengan Pasal 284 tentang perzinahan,” terang Hisar.

Sementara itu, Evan yang terus mencoba meminta maaf kepada istrinya ini kepada polisi mengaku, sengaja membuat rekayasa menghilangkan jejak pergi dari rumah karena memiliki permasalahan keluarga. “Ada permasalahan keluarga Pak dan urusan selalu dicampuri oleh mertua. Aku pergi dan kenal dengan Melisa dari kawan aku sekitar sebulan lalu. Aku kenal di tempat Karaoke,” terang Evan. Evan juga mengungkapkan rencananya akan melangsungkan pernikahan siri di Lampung. Namun belum sempat, dia bersama Melisa lebih dulu diamankan polisi.

 “Kenal dari kawan aku baru satu bulan lalu. Kami juga sering ke rumah dia di Keramat, Kertapati. Di sana juga sempat sembunyi. Sengaja Hp aku tidak aktifkan dan seluruh kawan taksol aku blokir Pak,” ungkapnya. Melisa, 24, saat dimintai keterangan oleh polisi juga beberapa kali meminta maaf kepada Sekar namun ditolak. Dia mengatakan, sebelum pergi ke Lampung sudah sering mengingatkan Evan untuk memberikan kabar kepada keluarganya. “Aku tahu dia sudah punya keluarga dan anaknya Pak. Sudah sering dikasih tahu tapi Evan selalu tidak menghiraukan. Rabu kemarin baru berangkat dari Palembang ke Lampung dan rencananya mau menikah siri,” katanya.

Sejak menjalin hubungan, diakui Melisa sudah sangat sering melakukan hubungan intim. “Jujur Pak, namanya menjalin hubungan, sudah tidak tahu lagi berapa kali melakukannya. Saya siap dinikahi asal dia bisa bertanggungjawab. Karena dia yang sudah mengubah hidup dan menyelamatkan saya sebagai wanita penghibur di dunia malam,” tukasnya.(dho/sumeks)


Sumber: www.jpnn.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: