Polisi Bilang Pembunuhan Novan Syahroni Bermotif Asmara, Bermula dari Video TikTok

PROBOLINGGO – Polisi menyebut pembunuhan Novan Syahroni alias Roni (32) bermotif asmara. Roni dibunuh oleh Amin di Jalan Desa Tunggak Cerme, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo pada Minggu (11/3) pukul 17.00.

Kejadian bermula saat video mesra Roni bersama mantan istri Amin, UH beredar di aplikasi TikTok.

Sejatinya Amin, Roni dan UH, saat ini telah memiliki pasangan resmi masing-masing.

Ketika video mesra Roni dan UH kembali beredar di TikTok, Amin naik pitam. Amin menduga Roni merupakan penyebab perceraiannya dengan UH. Padahal, Roni sudah lama tidak berhubungan dengan UH.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono mengatakan berdasarkan keterangan saksi, pembunuhan ini dipicu oleh dendam karena masalah asmara.

Berdasarkan keterangan saksi, korban dituding sebagai penyebab keretakan rumah tangga pelaku dengan UH hingga berujung perceraian.

“Penyebab utama kejadian ini memang motif asmara. Berawal dari video TikTok korban dengan perempuan bernama UH,” ucap Heri, Senin (12/4).

“Perempuan ini mantan istri pelaku Amin. Kemudian cerai dan kembali nikah secara siri dengan orang lain,” tambah Heri

Lantaran video mesra TikTok, pelaku Amin pun emosi. Ia mendatangi Novan Syahroni dan membunuhnya.

“Pelaku menganggap korban ini sebagai salah satu penyebab rusaknya rumah tangga dia,” katanya.

“Padahal Noval sendiri sudah tidak berhubungan dengan UH, bahkan perempuannya sudah punya pasangan lain,” imbuhnya.

Bukan Pembunuhan Berencana

Heri memastikan pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 17.00 itu tak direncanakan. “Rumah antara korban dan pelaku ini berdekatan, hanya beda desa. Korban warga Tunggak Cerme, sedangkan Amin ini warga tempuran, Bantaran,” ujarnya.

“Saat kejadian, Amin ini bekerja sebagai pencari madu klanceng, jadi bawa senjata tajam,” tambah Heri.

Ketika bertemu dengan korban, Amin emosi. Pelaku membacok korban hingga meninggal dunia.

Sumber: