>

Merasa Lega Bisa Lepas dari Istri Galak

Merasa Lega Bisa Lepas dari Istri Galak

JAMBIEKSPRES.CO.ID- Donwori -bukan nama asli- tergolong suami takut istri. Pria paruh baya sering menjadi sasaran saat istrinya -sebut saja namanya Karin- mengamuk. Menurut Donwori, istrinya merupakan sosok wanita galak. Kebiasaan Karin ialah marah-marah dan bersikap judes. Jika Donwori salah sedikit saja, Karin akan mencaci makinya. Wanita berusia 35 tahun itu sering mengeluarkan ucapan-ucapan tak pantas kepada suaminya.

\"WhatsApp

Wis embuh, duwe bojo galak ngunu (entahlah, punya istri galak begitu, red),” tutur Donwori sesambat. Sebagai suami, Donwori merasa perlu menasihati istrinya. Alih-alih menurut, Karin justru mendamprat imam dalam rumah tangganya itu. Ternyata Karin tidak hanya bersikap seperti itu kepada suaminya. Karin juga kasar terhadap anak tirinya yang notabene darah daging Donwori.

Selisih usia pasangan suami istri itu cukup jauh, sebelas tahun. Ada rasa sesal di benak Donwori ketika mengingat-ingat keputusannya menikah lagi dan menjadikan Karin sebagai istrinya. “Getun aku rabi maneh (menyesal aku menikah lagi, red), malah dapat istri kayak begini,” kata Donwori.

Sebenarnya Donwori masih ingin mempertahankan pernikahan keduanya itu. Akan tetapi, Donwori merasa kasihan dengan anaknya yang sangat butuh kasih sayang dan bimbingan orang tua.

Mau tak mau, Donwori menceraikan Karin. Sebelumnya Donwori sudah mengucap talak demi memperbaiki kelakuan istrinya. Alih-alih memperbaiki sikap, Karin justru menantang suaminya. \"Malah mengancam saya yang diceraikan,\" tutur Donwori. Hal itu mendorong Donwori kian bersemangat berpisah dari Karin. \"Ya sudah, mending saya ceraikan saja,” ujarnya. Pada akhirnya, Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya mengabulkan gugatan cerai Donwori. “Lega kalau sudah kayak begini, akhirnya bisa bebas, fokus mengurus anak saya sendiri,” ucap Donwori.(Radar Surabaya)

Sumber: www.jpnn.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: