Elektabilitas Puan Bakal Meroket Jika Lakukan Ini ke SBY, Begini Caranya Kata Pengamat Politik

Elektabilitas Puan Bakal Meroket Jika Lakukan Ini ke SBY, Begini Caranya Kata Pengamat Politik

 JAKARTA— Menurut pengamat politik, elektabilitas Ketua DPR RI Puan Maharani akan meroket di survei Pilpres 2024 jika mampun menjadi rekonsiliator hubungan Megawati dengan SBY.

Ketua DPR RI Puan Maharani digadang-gadang elit PDIP untuk menjadi Capres atau Cawapres dalam gelaran Pilpres 2024.

Namun elektabilitas Puan Maharani yang rendah dianggap dapat menjadi batu sandungan.

 

Karena itu, putri bungsu Megawati Soekarnoputri itu disarankan untuk mencari cara guna mendongkrak elektabilitasnya.

Politisi PDI Perjuangan Effendi Simbolon, misalnya, menyarankan agar Puan memaksimalkan waktu reses DPR selama empat kali dalam setahun untuk bertemu dengan konsituen di akar rumput.

“Ketika punya waktu di luar kedinasan DPR, bisa digunakan untuk menyapa, tertawa, menangis bersama rakyat,” ujarnya dalam sebuah diskusi daring, Sabtu (5/6).

Sementara pengamat komunikasi politik dari UNAS Jakarta Thomas Bambang Pamungkas melihat perlunya Puan Maharani melakukan inovasi politik untuk menunjukkan gagasan dan karyanya kepada publik.

Salah satu hal yang dianggap bisa dijual Puan kepada khalayak luas adalah kemampuannya menjalin hubungan hangat dengan seluruh elit politik.

Serta menjadi rekonsiliator hubungan antar tokoh dan kelompok yang selama ini kurang harmonis.

Misalnya saja, hubungan antara Megawati dan Susilo Bambang Yudhoyono.

“Mbak Puan dapat mengambil peran sebagai rekonsiliator antara kelompok nasionalis dan relijius, juga sebagai perajut kembali hubungan Ibu Mega dan Pak SBY,” katanya.

“Beliau kan mewarisi darah solidarity maker-nya Soekarno dan Taufik Kiemas,” jelas Pamungkas kepada redaksi, Minggu (6/6).

Dalam pandangan alumnus UGM itu, publik akan memberikan apresiasi yang tinggi pada Puan jika berhasil melunakkan kekakuan hubungan Megawati dan SBY yang telah berlangsung hampir dua dekade.

Masyarakat Indonesia yang memiliki adat ketimuran dinilai menyukai setiap upaya menjaga keselarasan dan kerukunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: