Baru 6 Bulan, Sudah 117 Kasus Kekerasan Perempuan & Anak Terjadi, Forum PUSPA Siap Bantu Pemerintah Provinsi J
JAMBI - Belum satu tahun, Provinsi Jambi telah mencatat angka kasus kekerasan perempuan yang tidak sedikit, ada 117 kasus. Dari semua kasus ini, 92 korbannya adalah perempuan dan 32 sisanya adalah laki-laki.
Plt Kabid Pemberdayaan Perempuan Dinas P3AP2A Provinsi Jambi, Yeni Erawati S. STP mengatakan, bentuk kekerasan bervariatif, dari kekerasan fisik, kekerasan seksual, kekerasan psikis dan penelantaran ekonomi.
Penyebab kasus cukup bervariatif, mulai dari faktor eksternal seperti ekonomi, budaya patriarki, stereotype dan lingkungan. Sementara faktor internal diantaranya karena aspek mental psikologi, aspek sosial ekonomi, kurang komunikasi dan tidak harmonis dan aspek pendidikan
Dalam menekan angka kasus kekerasan perempuan dan anak, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Provinsi Jambi, salah satunya adalah menggandeng Forum PUSPA (Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak). Forum ini merupakan gabungan dari banyak organisasi dari lembaga masyarakat, organisasi keagamaan, organisasi profesi, media, akademisi, dan lainnya di Provinsi Jambi.
DR H Suzanalisa Harun SH MH, Ketua Forum Puspa Provinsi Jambi mengatakan, Sejak berdiri tahun 2017, kini telah terbentuk Forum Puspa di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Jambi. Apa saja kegiatan Forum Puspa? Dikatakan Hj Suzanalisa, mengakar pada tindakan pencegahan. \"Jadi Forum ini akarnya adalah preventif, memberi edukasi sebelum kasus terjadi, jadi bukan terjadi dulu baru kita turun, Forum Puspa lebih kepada pencegahan,\" Ujar Hj Suzanalisa.
Sejak dibentuk, sudah banyak kegiatan yang dilakukan Forum Puspa, mulai dari advokasi, sosialisasi terhadap remaja, orangtua, anak-anak dan juga telah menggelar diskusi, bimtek, publikasi di berbagai media elektronik, online dan cetak serta pelatihan dan webinar.
Bertempat di Aula Dinas P3AP2, kemarin Forum Puspa juga telah melaksanakan rapat koordinasi, menyusun program kerja hingga enam bulan ke depan sampai akhir tahun 2021. Fokus program kerja Puspa tahun ini adalah tetap pada 3End, berupaya mengakhiri angka kekerasan perempuan dan anak, angka trafficking dan angka kesenjangan ekonomi. (dpc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: