>

Percepatan Pencairan Dana Desa, KPPN Sungai Penuh Koordinasi dengan Wali Kota Ahmadi

Percepatan Pencairan Dana Desa, KPPN Sungai Penuh Koordinasi dengan Wali Kota Ahmadi

SUNGAIPENUH - Dampak Pandemi Covid-19 di Kota Sungai Penuh, sangat dirasakan oleh masyarakat. Tidak hanya kesehatan, dampak lesunya perekonomian juga tidak bisa dianggap enteng. Terutama, bagi masyarakat pedesaan yang mulai kehilangan pekerjaan.

Pemerintah pusat melalui kementerian keuangan memberikan kebijakan kepada desa untuk menggunakan dana desa dalam penanggulangan virus corona (COVID-19). Pemerintah desa pun diminta untuk mempercepat pengurusan persyaratan agar dana bisa segera dicairkan.

“Kami berkomitmen percepat pencairan dana desa dengan mempercepat pemrosesan setiap dokumen persyaratan pencairan dana desa yang disampaikan Pemda kepada KPPN,\" ujar Desriandi, Kepala KPPN Sungai Penuh.

Dikatakan Desriandi bahwa, KPPN Sungai Penuh selaku perwakilan menteri keuangan di daerah terus mendorong percepatan realisasi dan penyaluran Dana Desa tahun 2021 di wilayah kerjanya.

Hingga saat ini, hampir semua Desa sudah melakukan pencairan pada Tahap 1, Desriandi berharap, seluruh Desa dapat mempercepat proses realisasi ke tahap berikutnya karena di dalam Dana Desa tersebut terdapat program strategis pemerintah yakni Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), baik dalam bentuk program Bantuan Langsung Tunai (BLT), Dana Desa reguler dan penanganan Covid-19.

“Terlambatnya penyaluran akan berdampak pada terlambatnya pemanfaatan anggaran yang telah disiapkan pemerintah untuk masyarakat. Sedangkan keinginan pemerintah Dana Desa ini agar dilaksanakan dengan cepat, tepat, transparan dan akuntabel,” tambahnya.

Desriandi menyebutkan dengan percepatan pencairan maka diharapkan akan terdapat perputaran uang dan pertumbuhan ekonomi guna menahan penurunan daya beli masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

“Ada dampak pertumbuhan, ada peningkatan pendapatan, untuk belanja sehingga ada efek perputaran uang. Makanya kita dorong percepatannya,” tegasnya.

Makanya sambung Desriandi, untuk percepatan pencairan Dana Desa di Sungai Penuh, pihaknya langsung berinisiatif berkoordinasi langsung dengan Wali Kota Sungai Penuh yang baru saja dilantik Sepekan lalu.

\"Alhamdulillah Walikota Ahmadi antusias sekali menerima kami, karena program 100 hari Walikota cocok, apa yg kami sampaikan untuk mempercepat penyaluran pencairan Dana Desa dan DAK Fisik, khususnya yang terkait hajat hidup orang banyak, seperti penyaluran BLT, Perlinsos dan pencairan bidang kesehatan apalagi yg menyangkut pencegahan covid-19,\" pungkasnya.(adi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: