>

Longsor, Puluhan Kenderaan Terjebak di Muaro Imat

Longsor, Puluhan Kenderaan Terjebak di Muaro Imat

KERINCI - Puluhan kendaraan baik itu mobil pribadi maupun truck pembawa sayur dan lainnya terjebak longsor di wilayah Muara Imat tepatnya di Jalan lintas Kerinci-Bangko, Kabupaten Kerinci.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian longsor terjadi sejak Senin (12/7/2021) sore yang mengakibatkan akses jalan sempat terputus.

Dameri, sopir truck pembawa sayur yang sempat terjebak dikonfirmasi mengatakan bahwa kejadian longsor terjadi sejak Senin kemarin hingga saat ini material longsor masih belum dibersihkan, karna tidak ada penanganan oleh pihak terkait untuk membuka kembali jalur yang tertutup oleh tanah dan material batu tersebut.

Atas kejadian ini, dirinya bersama teman lainnya mengaku kecewa, karena bisa merugikan mereka hingga Jutaan Rupiah jika material longsor tak kunjung di bersihkan. \"Sayur kami akan rusak, jika terlalu lama terjebak disini,\" tegasnya.

Padahal sambung Dameri, menurut keterangan masyarakat sekitar, dilokasi terjadinya longsor terdapat Alat Berat. \"Namun entah apa penyebabnya sehingga tidak difungsikan,\" ucapnya.

Kades Muaro Imat, Jasman Jay, dikonfirmasi membenarkan bahwa adanya kejadian longsor diwilayah Muara Imat, lokasi teroarah tepatnya di area persinggahan warga yakni rumah makan romi. \"Benar, longsor terjadi sejai sore kemaren hingga hari ini,\" beber Kades.

Dijelaskannya bahwa, akibat dari longsor tersebut, Puluhan mobil pengangkut sayur dan mobil pribadi lainnya dari kedua arah mengalami kemacetan hingga 3 sampai 4 Kilometer. \"Untuk motor masih bisa lewat, kalau mobil hanya beberapa yang nekat menerobos,\" ungkapnya.

Terkait hal ini, dirinya telah melaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Kerinci agar segera adanya penanganan lebih lanjut, agar arus lalulintas berjalan dengan lancar. \"tadi saya sudah mengadap Sekda, Alhamdulillah ado respon. Mungkin dalam waktu dekat secepatnya akan dieksekusi Pos Pembantu yang ada di Muara Imat,\" tegasnya.(adi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: