ABU DHABI-Setelah bertarung dengan semua kemampuan yang dan memanfaatkan beberapa peluang yang nyaris impossible, Max Verstappen akhrinya sukses mengalahkan Lewis Hamilton di seri penentuan gelar juara Formula 1 2021 di GP Abu Dhabi.
Balapan selama 58 lap tersebut mayoritas didominasi Hamilton. Namun ditentukan di lap terakhir oleh Verstappen.
Kemenangan tersebut sekaligus menabalkan Verstappen ssebagai juara baru F1. Gemuruh sorakan dari grand stand pun bergelora begitu Verstappen melintasi garis finis.
Dominasi Lewis Hamilton dimulai dari start yang bagus.
Tikungan 6 Verstappen salip Hamilton terjadi senggolan.
Race Director Michael Masi meminta Verstappen mengembalikan posisi pimpinan lomba ke Hamilton.
Red Bull terus memprotes race director sepanjang balapan. Tapi mereka memastikan bahwa tidak perlu ada investigasi terkait insiden tersebut.
Dalam 10 lap Hamilton sudah memimpin 2,5 detik di depan Verstappen. Sementara Verstappen mulai mengeluhkan cengkeraman ban belakangnya yang sudah bekurang.
Lap 13 Verstappen pit untuk kali pertama. Memasang ban hard.
Hamilton merespon dengan melakukan pit di lap berikutnya dan memasang ban hard. Dia kembali ke di belakang Carlos Sainz (Ferrari).
Sergio Perez (Red Bull) memimpin lomba dan langsung diperintahkan Red Bull untuk melaksanakan Plan B. Artinya dia harus menghadang laju Hamilton sekuat-kuatnya.
Lap 20-21 Perez menghadang Hamilton dengan sangat-sangat baik. Meski berhasil melewati Perez, Verstappen sudah mendekat sekitar 2 detik saja di belakang Hamilton.
Setelah itu, Perez menyerahkan posisi kedua kepada Verstappen. ’’Perez is a legend (Perez sangat hebat),’’ puji Verstappen kepada rekan setimnya itu melalui radio.
Kimi Raikkonen mengalami kerusakan pada remnya dan menabrak dinding pada lap 28 dan mengakhiri karirnya dengan DNF (did not finish).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: