MUARABULIAN– Dalam mendorong produktifitas sektor pertanian padi sawah maupun ladang di wilayah Kabupaten Batanghari. Pemerintah setempat di tahun 2022 ini, akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp.942 Juta lebih untuk pengadaan alat dan mesin pertanian (Alsintan). Alsintan tersebut nantinya yang akan diperuntukkan bagi para kelompok tani yang ada di Batanghari.
Pengelola Pengawas Alsintan Dinas Tanaman Pangan Dan Hortikultura Kabupaten Batanghari Wahyudi mengatakan, Pemkab Batanghari di tahun 2022 ini akan menggelontorkan anggaran dana sebesar Rp.942.616.000 untuk pengadaan alat dan mesin pertanian bagi para petani di wilayah setempat.
“Dalam pengadaan alsintan di tahun ini ada empat jenis, terdiri atas 31 unit alat perontok padi dengan total anggaran Rp.578.956.000, tiga unit traktor roda dua dengan total anggaran Rp.114.840.000, tiga unit traktor rotary dengan total anggaran Rp.153.120.000 dan 52 roll selang pembuang ukuran tiga inchi dengan total anggaran Rp.199.056.000,”Ungkap Wahyudi
Sementara itu, bantuan ini merupakan kucuran dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) II. Rencana bantuan saat ini juga bisa dikatakan alami penambahan, sebab di tahun 2021 lalu, Pemerintah hanya mampu menyalurkan 27 Unit alat perontok padi.
“Ini nantinya akan di berikan ke para kelompok tani yang tersebar di Delapan Kecamatan. Dan dari empat jenis bantuan tersebut hanya alaft perontok padi yang akan di berikan ke setiap kelompok yang terdaftar, sedangkan tiga jenis bantuan lainnya, hanya di peruntukkan sebagai pinjam pakai bagi para petani yang membutuhkan,”Ujarnya.
Dengan demikian ,di harapkan bantuan tersebut terus bertambah, terutama dari Kementerian, sebab saat ini Pemerintah juga telah berusaha mengajukan proposal. Hal tersebut dilakukan agar para petani di wilayah setempat semakin bersemangat dalam meningkatkan produksinya.(rza)