Dua Pria dan 1 Wanita Terjaring Saat Razia Antik Siginjai 2022

 

JAMBI- Personel Gabungan Polda Jambi yang tergabung dalam Satgas Ops Antik Siginjai 2022 menggelar operasi Antik di sejumlah kost-kostan dan tempat hiburan malam di Kota Jambi, 2 orang pria dan 1 orang wanita di bawah umur terpaksa diamankan, karena terbukti positif mengkonsumsi narkotika dari hasil test urine yang dilakukan, pada Sabtu malam hingga Minggu (20/2) dini hari.

Kegiatan diawali dengan apel bersama yang dipimpin oleh Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Jambi, dan diikuti oleh seluruh personel di Lapangan Utama Mapolda Jambi.

Sasaran pertama personel di salah satu kost yang berada di Jl. Sri Gunting, Lebak Bandung, Kecamtan Jelutung, Kota Jambi. Dari beberapa orang yang dilakukan test urine sebagai sampel, satu orang wanita di bawah umur sebut saja Melati (Samaran) terbukti menggunakan narkoba.

Saat ditanya petugas, Melati sempat mengelak dan tidak mengakui menggunakan narkotika, akan tetapi hasil dari test itu menunjukkan positif dirinya menggunakan narkoba, terpaksa langsung diamankan petugas.

Kemudian, petugas kembali menyisir tempat hiburan malam di Jl. Kapten Pattimura No.28, Simpang IV Sipin, Kota Jambi, yang pada saat petugas datang para pengunjung berhamburan kabur mengelak dari petugas.

Sempat terjadi kerjar-kejaran dengan petugas di tempat gelap belakang Bar, beruntungnya beberapa orang berhasil dibawa petugas sebagai sampel untuk dilakukan test urine di tempat.

Hasil dari test urine beberapa orang sampel tersebut, dua orang pria inisial A(36) dan T(27) terbukti positif menggunakan narkoba. Dari pengakuan keduanya saat di introgasi petugas sempat berdalih dan tidak mau mengakuinya.

\"Kau pake apo ? Tanya petugas. Pake Pil Anjeng Pak, jawab T. Bohong kau, pakai inex, sabu atau apo ?. Dak tau Pak dak ado kami make, jawab A,\" tanya salah satu petugas dan kedua pelaku saat di introgasi.

Sementara itu, setelah ditanyai lagi oleh petugas beberapa kali, keduanya mengaku baru menggunakan narkotika sejak 3 hari yang lalu. Namun belum diketahui narkotika jenjs apa yang digunakan.

Dari pengakuan keduanya, mereka yang sehari-harinya bekerja sebagai juru parkir di tempat tersebut, dan tidak tahu dari mana mereka mendapatkan barang haram tersebut, dan petugas langsung mengamankan keduanya.

Saat ini, ketiga orang yang positif menggunakan narkotika tersebut digiring ke Mapolda Jambi untuk dilakukan pemeriksaan dan pengusutan jaringannya lebih lanjut. (rhp).

Sumber: