Influencer Masuk List Cita-cita Anak Muda Sekarang

JAMBI-Dulu saat ditanya ingin jadi apa? Sebagian orang pasti akan menjawab ingin jadi dokter, polisi, guru, TNI dan pekerjaan umum lainnya. Namun taukah anda? Kini cita-cita semakin berkembang, seiring kemajuan dunia komunikasi, cita-cita anak muda mulai merambah ke pekerjaan lain salah satunya menjdi influencer melalui youtuber, bloger, selebgram, tiktoker dan lainnya. Begitu banyak influencer Indonesia bahkan influencer dunia yang kini sukses masuk daftar orang kaya. Influencer telah menjadi cita-cita baru di zaman generasi sekarang.

Begitu pula dengan Desi Kurnia Sari, gadis kelahiran 03 Desember 2004 ini ternyata juga memiliki cita-cita menjadi seorang influencer. Bagi siswi SMAN 6 Batanghari ini, influencer telah masuk kategori profesi karena tidak banyak orang yang bisa melakoninya kecuali memiliki beberapa syarat tertentu. “Seperti memiliki pengikut yang banyak di media sosial, bagaimana supaya kita bisa memiliki banyak pengikut? Kebanyakan mereka yang sukses adalah mereka yang rajin upload konten, baik video maupun foto yang menarik dan bermanfaat bagi pengikutnya,” lanjut Desi. Meski ia baru akan memulai, namun ia berharap nanti ia bisa menjadi influencer baru ke depannya.

Menjadi influencer kata Desi tak hanya berkutat dengan dunia sosial media dan menerima ondorse saja, banyak para influencer akhir merambah dan memiliki perusahaan, punya brand sendiri, manajemen sendiri lalu memiliki perusahaan sendiri dan akhirnya jadi pengusaha. “Tujuan utama saya memang menjadi pebisnis,” lanjut cewek pembuat novel “Bayangan Hitam Seorang Teman” ini. Ia pun mengaku akan mulai banyak belajar bagaimana bisa mewujudkan cita-citanya ini.

Saat ditanya apa saja skill yang ia punya? Desi ternyata juga bisa mendesain poster, ia juga punya kemampuan menulis dan menjabat sebagai Osebi bidang menulis Essai SMA. Skill desain dan IT ia dapatkan dari gurunya di sekolah. “Pengalaman berharga saya bersama guru ialah saya pernah mengikuti lomba desain poster dan saya dibimbing guru saya dari nol sampai saya bisa. Saya salut dengan kesabarannya serta semangat nya yang membuat anak muridnya menjadi ikut semangat dan lebih percaya diri. Dia juga mengajarkan saya skill IT yang akan berguna bagi saya di masa depan,” lanjutnya menutup wawancara. (dpc)

Sumber: