Magic..Mendag Lutfi Sidak, Minyak Goreng Melimpah, Giliran Emak-emak yang Sidak, Minyak Raib
JAKARTA — Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyatakan dari hasil pengecekan langsung di beberapa minimarket dan supermarket di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara, bahwa distribusi minyak goreng di ritel modern semakin membaik.
Lutfi melakukan sidak di beberapa toko ritel modern mulai dari Lotte Mart, Lotte Grosir, dan Alfamidi di Kelapa Gading, pada Senin 14 Maret kemarin.
“Minyak goreng di ritel modern aman tersedia bagi masyarakat, seperti di Lotte Mart, Lotte Grosir, dan Alfamidi. Kami harap hal serupa juga dapat ditemui masyarakat di ritel-ritel modern lainnya,” kata Lutfi dalam keterangan tertulis.
Lutfi menyempatkan untuk melakukan dialog dengan pegawai gudang di Lotte Grosir.
Dari dialog itu dia mendapatkan laporan dari petugas gudang yang menyatakan sempat ada gangguan pasokan minyak goreng kemasan dua liter, tetapi saat ini sudah terkendali.
Adapun minyak goreng yang tampak pada gerai ritel modern tersebut adalah merek Bimoli, Sania, dan Tropical. Selain itu, tampak pula minyak goreng SunCo, meski terlihat jumlahnya tidak begitu banyak.
“Pantauan kami di Alfamidi Kelapa Gading menunjukkan minyak goreng tersedia bagi masyarakat. Kementerian Perdagangan terus berupaya memastikan pasokan minyak goreng selalu tersedia bagi masyarakat, salah satunya lewat ritel-ritel modern,” ungkap Lutfi.
“Di Alfamidi Boulevard Kelapa Gading tersebut, minyak goreng dijual dalam kemasan dua liter. Harga minyak goreng sesuai harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp14.000 per liter untuk kemasan premium,” imbuhnya.
Lutfi meminta kerja sama semua pihak terutama ritel modern untuk membantu masyarakat agar lebih mudah mendapatkan minyak goreng. Inspeksi mendadak menteri Lutfi ke retail modern serta di hadapannya berjejer minyak goreng kemasan menjadi pergunjingan sinis warganet di media sosial.
Di laman Instagram @info.kelapagading misalnya, publik terheran-heran saat Mendag muncul, minyak goreng tiba-tiba melimpah di pasaran. Padahal kenyataannya tidak demikian. Rakyat masih sangat kesulitan mendapat salah satu bahan pokok ini.
“Bapak datang minyak goreng hadir. Bapak pergi minyak goreng raib. Magic!!” sahut @tsurba***.
“Tau mau disidak Mendag yaa minyak gorengnya dikeluarin. Kalo emak-emak yang sidak diumpetin,” seru yovi***.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: