Hingga Akhir Juli, Musda Golkar Jambi Belum Ada Kejelasan, DPP Belum Tetapkan Jadwal

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Golkar Provinsi Jambi tidak menemui kepastian.

Soalnya hingga akhir Juli ini, belum ada kepastian kapan pelaksanaan Musda partai berlambang pohon beringin itu digelar. 

Padahal sebelumnya pelaksanaan Musda partai besutan Bahlil Lahadalia itu diperkirakan bakal digelar pada Juni lalu.

BACA JUGA:Ini Harga BBM Terbaru Selasa 22 Juli 2025 Setelah Negosiasi Tarif AS Antara Presiden Prabowo dan Trump

Numun hingga di penguhujung Juli, hajatan pergantian pimpinan partai Golkar Jambi itu tidak mendapatkan jadwal dari DPP. 

BACA JUGA:Atasi Ganda Malaysia, Fajar/Fikri Tembus Babak 16 Besar China Open 2025

Muncul spekulasi bahwa belum terjadwalnya Musda itu karena DPP menghendaki Musda Golkar Jambi berjalan aklamasi. Ini untuk menghindari agar internal Golkar Jambi tidak terbelah akibat suhu politik yang memuncak antara kedua kubu yang bertarung. 

Di kubu petahana ada Cek Endra (CE) yang merupakan anggota DPR RI dan mantan Bupati Sarolangun 2 periode. Sedangkan di kubu penantang ada Agus Rubiyanto (ARB) yang tidak lain adalah Bupati Tebo yang sebelumnya merupakan ketua DPD II Golkar Tebo.

BACA JUGA:Atasi Ganda Malaysia, Fajar/Fikri Tembus Babak 16 Besar China Open 2025

Steering Committee (SC) Musda DPD I Golkar Provinsi Jambi A Rahman membantah adanya spekulasi tersebut. Menurutnya, belum terjadwalnya Musda karena DPP memiliki agenda yang cukup padat. 

“Kita tau DPP itu punya banyak kegiatan. Musda itukan bukan hanya di Jambi saja, banyak daerah lain juga,” ujarnya. 

Ia menyebutkan, untuk jadwal Musda ini tidak hanya Jambi yang belum mendapatkan agenda. Bahkan sebagain besar daerah di Sumatera belum ada yang menggelar Musda. “Bukan Jambi saja, di Sumatera ini sebagian besar belum juga mendapatkan jawdal,” sebutnya. 

BACA JUGA:Tok! Harga BBM Pertamina di Jakarta Naik Rp580/Liter, Berikut Harga Baru BBM di SPBU Berlaku Sabtu 12 Juli 202

Terkait adanya dinamika politik internal, Rahman mengaku semua itu adalah hal yang bisa dalam politik. “Jika ada dinamika, saya pikir itu hal yang biasa. Dinamika itu membuktikan bahwa Golkar ini adalah partai besar,” sebutnya. 

Sumber: