DISWAY BARU

Kronologi Korupsi Tol Jambi-Palembang 'Ojo Dibandingke' dengan Tol Palembang-Lampung

Kronologi Korupsi Tol Jambi-Palembang 'Ojo Dibandingke' dengan Tol Palembang-Lampung

Tol Jambi-Palembang terganggu pembangunannya akibat didera kasus korupsi, membuat tol ini menjadi kalah cepat penyelesaiannya dibanding Tol Palembang-Lampung -Foto: Istimewa-

Pihak pengembang tol tentu tidak mau tahu, mengingat semua urusan pembebasan lahan sudah disepakati menjadi urusan pemerintah, dengan adanya gugatan ini, pembangunan konstruksi tol pun akhirnya ditunda. 

 

Pemkab Muba sebagai pihak yang menetapkan lokasi, sempat bereaksi pada awal putusan diumumkan. Mereka melakukan upaya hukum atas perampasan lahan oleh PT SMB.

 

Versi Pemkab waktu itu, tanah yang mereka penlok adalah lahan milik negara, bukan PT SMB, bukan milik Haji Halim.

 

Namun di tengah jalan, upaya hukum itu tiba-tiba saja berubah. Entah masuk angin atau bagaimana, hanya Pemkab dan pejabat saat itulah yang tahu, tiba-tiba saja Pemkab Muba mencabut upaya hukumnya, perjuangan pun berakhir. 

 

Endingnya? otomatis PT SMB yang digawangi Haji Halim melenggang, mendapat kembali lahan  sebagai milik mereka, inkrah dan berkekuatan hukum tetap. Mimpi membangun tol dalam waktu cepat pun tinggal cerita.

 

Ditetapkan Penlok Baru

 

Penlok pertama gagal, PT SMB dan Haji Halim menang. Tahun pun berganti, Pemkab Muba kembali melakukan penetapan lokasi untuk yang kedua kalinya di lokasi baru. 

 

Penlok yang kedua ini dilakukan di pertengahan tahun 2024. Lahan yang di Penlok lebih luas lagi dari penlok pertama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait