DISWAY BARU

Pembangunan Flyover Jalur Sitinjau Lauik Dimulai, Menteri Dody Groundbreaking Flyover Panorama I di Padang

Pembangunan Flyover Jalur Sitinjau Lauik Dimulai, Menteri Dody Groundbreaking Flyover Panorama I di Padang

Pembangunan Flyover Jalur Sitinjau Lauik Dimulai, Menteri Dody Groundbreaking Flyover Panorama I di Padang--

PADANG, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo melakukan groundbreaking tanda dimulainya pembangunan Flyover Panorama I (Sitinjau Lauik I) di Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (3/5/2025).

Kehadiran flyover ini sudah sangat dinantikan masyarakat karena akan mengurai simpul kemacetan dan mengurangi risiko kecelakaan pada jalur Sitinjau Lauik yang terkenal memiliki kelokan tajam dan gradien ekstrem.  

BACA JUGA:Warga Sumut Full Senyum! Harga BBM Turun Rp 1.300/Liter, Ini Harga Baru Pertamax-Pertalite di SPBU 7 Mei 2025

Acara groundbreaking turut dihadiri Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, Anggota Komisi V DPR RI Zigo Rolanda, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, Wali Kota Padang Fadly Amran, dan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat Thabrani. 

Menteri Dody mengatakan jalur Sitinjau Lauik I merupakan daerah rawan kemacetan dan kecelakaan, karena memiliki tikungan atau geometrik jalan yang cukup tajam.

BACA JUGA:Pengoplosan BBM Solar di Muara Enim Sumsel Berhasil Diungkap Polisi, Begini Modusnya

Sehingga, diperlukan penanganan dengan melakukan perubahan geometrik melalui pembangunan jalan baru yang sesuai dengan standar teknis, keselamatan, dan kenyamanan lalu lintas.

BACA JUGA:SPMB SMAN Jambi Dibuka 5 Jalur, Jalur Domisili 10 Persen,Afirmasi 30 Persen, Prestasi 35 Persen, Ini Jadwalnya

"Pembangunan Flyover Panorama I ini diharapkan juga dapat memperbaiki kondisi geometrik jalan dalam rangka meningkatkan keselamatan pengguna jalan, mempercepat waktu tempuh dan menurunkan biaya logistik sehingga pertumbuhan ekonomi dapat meningkat," kata Menteri Dody. 

Menteri Dody berpesan pembangunan konstruksi Flyover Panorama I agar memperhatikan aspek ketahanan gempa. Menurut Menteri Dody, Provinsi Sumatera Barat seperti diketahui dikelilingi oleh patahan yang setiap waktu bisa bergerak. Sehingga desain Flyover Sitinjau Lauik ini harus mempertimbangkan faktor ketahanan gempa.

"Saya berharap karena nanti banyak jembatan, semua jembatan harus mengantongi sertifikat tahan gempa," kata Menteri Dody.

BACA JUGA:Dramatis! Inter Milan Melaju Ke Final Liga Champions Usai Tekuk Barcelona 4-3

Pembangunan Flyover Panorama I merupakan proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha melalui skema ketersediaan layanan atau availability payment (KPBU-AP), dengan nilai investasi sebesar Rp2,79 triliun.

Proyek ini diprakarsai oleh konsorsium PT Hutama Karya (Persero) dan PT Hutama Karya Infrastruktur dengan panjang penanganan 2,77 km terdiri dari AT grade 1,77 km dan elevated 1 km. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: