DISWAY BARU

Pasca Kebakaran Lima Ruang SMPN 20 Jambi, Belajar Tetap Berjalan Gunakan Ruang Perpustakaan dan Labor

Pasca Kebakaran Lima Ruang SMPN 20 Jambi, Belajar Tetap Berjalan Gunakan Ruang Perpustakaan dan Labor

Kebakaran Hanguskan SMP Negeri 20 Kota Jambi, Diduga Akibat Korsleting Listrik--

BACA JUGA:Kunker Pangdam XX/TIB, Perkuat Kebersamaan dan Profesionalisme Prajurit

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jambi Mustari Affandi, menyebut pihaknya menerima laporan resmi pukul 06.23 WIB dari seorang warga bernama Hasanudin. Tim langsung bergerak dari Pos Paal Merah pada pukul 06.26 WIB, dan tiba di lokasi pukul 06.29 WIB dengan respon time delapan menit.

“Sebanyak 70 personel diturunkan, dibagi dalam Pleton 1 Mako, Regu 1 Pos Paal Merah, Regu 1 Pos Jambi Timur, dan Regu 1 Pos Kota Baru. Armada yang digunakan terdiri dari satu unit komando, empat unit tempur, dan dua unit suplai. Pemadaman berlangsung selama dua jam,” jelasnya. 

BACA JUGA:Wawako Diza Tinjau PLTSa Melalui Teknologi Waste to Energy

Ia menambahkan, upaya pemadaman dilakukan dengan memutus aliran listrik bersama PLN, memproteksi ruang kelas agar api tidak menjalar lebih luas, hingga melakukan pendinginan. “Api berhasil dipadamkan dengan menghabiskan sekitar 36 ribu liter air. Syukur alhamdulillah tidak ada korban jiwa, tapi kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp100 juta,” katanya.

Berdasarkan hasil investigasi sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik dari freezer dan showcase di koperasi sekolah. Perangkat listrik tersebut terhubung ke terminal yang tidak sesuai daya sehingga memicu sering turunnya MCB. 

"Dari situlah api merambat ke jaringan instalasi listrik lain hingga menyambar ruang koperasi, ruang kesenian, UKS, dan dua ruang kelas IX yang berisi barang mudah terbakar," katanya. 

Pantauan di lapangan, setelah api berasil dipadamkan petugas kebakaran, terlihat para Guru dan siswa bergotong royong untuk memindahkan barang-barang yang berhasil dievakuasi saat kebakaran terjadi. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: