JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Anggota Bawaslu RI, Puadi, mendorong mahasiswa Universitas Jambi (Unja) untuk aktif memanfaatkan Portal Satu Data Bawaslu sebagai sumber informasi kepemiluan. Menurutnya, peningkatan literasi data di kalangan kampus menjadi kunci memperkuat kualitas pengawasan pemilu.
Dalam kegiatan Sinergi Universitas dan Pengawas Pemilu melalui Literasi Data di Unja, Kamis (4/12/2025), Puadi menyebut mahasiswa memiliki peran besar dalam menciptakan pengawasan berbasis bukti.
“Mahasiswa harus menjadi bagian dari pengawasan yang lebih cerdas. Pengolahan dan pemanfaatan data adalah fondasi untuk menghadapi tantangan kepemiluan,” ujarnya.
Puadi menjelaskan bahwa berbagai persoalan pemilu, seperti data pemilih, penataan dapil, tren pelanggaran, hingga partisipasi masyarakat, dapat dipetakan melalui data yang tersedia di Portal Satu Data Bawaslu. Informasi tersebut dapat digunakan untuk penelitian akademik, edukasi publik, maupun mendorong advokasi kebijakan.
Ia juga membuka peluang kerja sama antara Bawaslu dan Unja dalam penguatan riset dan pelatihan pemanfaatan data kepemiluan bagi mahasiswa.
“Kami ingin kampus hadir sebagai mitra strategis dalam menciptakan pengawasan pemilu yang transparan, akuntabel, dan lebih adaptif terhadap perubahan,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Puadi turut memperkenalkan buku “Dinamika Pengawas Pemilu : Peran Bawaslu dan Interaksi Kepentingan”, yang memaparkan berbagai dinamika pengawasan, mulai dari polemik data pemilih hingga tantangan penindakan pelanggaran politik uang dan isu netralitas ASN.
Acara tersebut ditutup dengan sesi diskusi dan bedah buku yang menghadirkan anggota Bawaslu, akademisi, mahasiswa serta pegiat kepemiluan.
Selain Puadi yang bertindak sebagai pembicara, hadir juga Prof. Dr. Tjipto Sumadi, M.Si., M.Pd, Dr. Yance Arizona, S.H., M.H., M.A dan Dr. Khairul Fahmi, S.H., M.H,. dengan moderator yang dipandu oleh Dosen Universita Jambi, Mochammad Farisi, S.H. LL.M. (aiz)