MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Memasuki bulan Desember, masyarakat di wilayah pesisir Kabupaten Tanjabtim diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi dalam beberapa pekan ke depan.
Kondisi tersebut meliputi hujan dengan intensitas tinggi, angin kencang, gelombang laut meningkat, hingga ancaman banjir rob.
BACA JUGA:Hilang Kendali, Remaja di Kota Jambi Meninggal Setelah Motornya Tabrak Avanza di Jalur Berlawanan
Peringatan serupa sebelumnya telah disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui prospek cuaca mingguan yang menunjukkan meningkatnya aktivitas atmosfer di sejumlah daerah pesisir Indonesia.
BACA JUGA:Cegah Degradasi Lingkungan, PalmCo Tanam Pohon di 12 Provinsi
Menanggapi hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjabtim mengingatkan masyarakat untuk tidak mengabaikan perubahan cuaca yang terjadi secara tiba-tiba. menegaskan pentingnya kesiapsiagaan, terutama bagi nelayan maupun warga yang bermukim dekat garis pantai.
BACA JUGA:Hadiri Syukuran HUT ke‑66 Korem 042/Gapu, Al Haris: Pemprov siap Dukung Pembangunan Kodam
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem. Perhatikan setiap perubahan cuaca, khususnya bagi warga pesisir dan para nelayan," kata Kepala BPBD Tanjabtim, Amri Juhardy.
BPBD juga mengingatkan agar kegiatan di laut dihentikan sementara apabila gelombang diperkirakan tinggi. Selain itu, warga diminta memastikan barang-barang penting berada di tempat aman serta membersihkan saluran air guna mencegah terjadinya genangan maupun banjir akibat tersumbatnya aliran.
BACA JUGA:RESMI! Kemenag Lantik 2.702 PPPK Optimalisasi dan Serahkan SK PPPK Paruh Waktu
"Jika terjadi situasi yang mengancam keselamatan, segera lakukan langkah antisipasi dan laporkan melalui Call Center 112," ungkapnya.
Dengan meningkatnya curah hujan menjelang akhir tahun, BPBD berharap masyarakat tetap tenang namun siaga. Pemerintah daerah mengajak warga memprioritaskan keselamatan diri dan keluarga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Soal TPP ASN, Bupati M. Syukur Sebut Bukan Pemotongan, Tapi Penyesuaian
"Selalu mengikuti perkembangan informasi resmi dari BMKG dan pemerintah, agar tahu kondisi cuaca di wilayah masing-masing, sehingga bisa diantisipasi," pintanya.(lan)