Pembangunan Jalan Tol Betung-Jambi Seksi 1A menerapkan prinsip konstruksi ramah lingkungan melalui berbagai langkah berkelanjutan. Pemantauan kualitas udara, air, emisi, dan pengelolaan limbah dilakukan sejak pra-konstruksi hingga pelaksanaan melalui program berbasis risiko, ujar dia.
Alat berat yang digunakan berumur muda untuk menekan emisi, sementara limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) dikelola secara komprehensif. Mutu dan kepedulian lingkungan dijaga melalui program QHSSE Pass, serta dilakukan replantasi di lahan terbuka guna menjaga ekosistem.
BACA JUGA:Ini Penjelasan PTPN IV Soal Tuntutan Soal HGU Cot Girek
Melalui langkah-langkah di atas, HKI menegaskan komitmennya agar pembangunan infrastruktur tetap selaras dengan prinsip keberlanjutan.
"Ke depan, kami berharap keberlangsungan proyek ini dapat terus memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar, tidak hanya melalui menyambungkan konektivitas tetapi juga peningkatan ekonomi lokal," kata Aditya Novendra Jaya pula.
Hingga saat ini, HKI masih mengerjakan sejumlah proyek pembangunan JTTS lainnya, seperti Jalan Tol Lingkar Pekanbaru, Palembang-Betung Seksi III, Jalan Tol Palembang-Betung Struktur, Betung-Jambi Seksi 1B, Betung-Jambi Seksi 2A, Betung-Jambi Seksi 2B. Untuk proyek jalan tol Non-JTTS, HKI kini tengah mengerjakan proyek Jalan Tol Cikampek Selatan Paket 2A. (*)