Apa Iya Kampung Bantar dan Kampung Bahagia Sama? Ini Loh Bedanya..

Senin 04-11-2024,16:42 WIB
Reporter : M Hafizh Alatas
Editor : Setya Novanto

 

Berbeda dengan Kampung BANTAR, program Kampung Bahagia yang diusung pasangan calon Maulana-Diza menawarkan konsep tanpa kompetisi.

 

Setiap RT mendapatkan alokasi dana yang signifikan, yaitu Rp100 juta per tahun yang dianggarkan dari APBD Kota Jambi. Bantuan ini tidak hanya mencakup infrastruktur, tetapi juga meliputi sejumlah aspek penting yang dianggap dapat mendorong kesejahteraan masyarakat:

 

Infrastruktur dan Lingkungan: Meningkatkan kualitas jalan lingkungan, fasilitas umum, dan memperbaiki infrastruktur lain yang dianggap mendesak di tiap RT.

 

Bantuan untuk UMKM dan Warga Kurang Mampu: Dana digunakan untuk mendukung usaha kecil, bantuan ekonomi bagi warga tidak mampu, serta peningkatan layanan kesehatan di tingkat RT.

 

Penguatan Kelembagaan di Tingkat RT, Fasilitas Umum, dan Fasilitas Sosial: Dana juga mendukung pengembangan kelembagaan di lingkungan RT, termasuk fasilitas sosial dan pendidikan. 

 

Pendidikan : Ada alokasi untuk beasiswa bagi warga kurang mampu di setiap lingkungan.

 

Program ini, yang menurut Maulana-Diza merupakan strategi pemerataan pembangunan, bertujuan untuk memberikan semua RT kesempatan yang sama untuk mengembangkan kawasan mereka tanpa melalui proses kompetisi. Dengan dana yang lebih besar, pasangan ini yakin setiap RT dapat mengidentifikasi prioritas mereka sendiri dan langsung menggunakannya untuk memperbaiki lingkungan.

 

Kampung Bahagia dinilai lebih fleksibel dan langsung menyasar kebutuhan dasar di setiap RT.

Kategori :