Sang anak sempat duduk mendekat ke arah muka Cut Intan yang sedang disiksa Armor. Saat itu posisi Cut Intan di bawah, sementara Armor menghimpit tubuh Cut Intan sambil terus menyiksa perempuan yang telah melahirkan tiga anaknya.
Ini adalah video kedua yang diunggah Cut Intan, setelah video pertama ia unggah ke publik pada 13 Agustus 2024 kemarin.
Dalam video pertama itu, masih dalam suasana yang sama, masih di depan anaknya, tapi itu di depan anak mereka yang ketiga, yang masih berusia satu bulan.
Sambil memukul dan menjambak rambut Cut Intan, kaki Armor Toreador dalam video pertama itu terlihat juga menendang anak bayi mereka yang di sudut tempat tidur.
Akibat video pertama itu, Armor Toreador kemudian langsung diringkus polisi.
Keberanian Cut Intan menyebar video KDRT yang ia alami, dilakukan karena ia sudah tidak tahan dengan perlakuan kasar suaminya itu.
Bukan hanya satu atau dua video, menurut Cut Intan, ia masih menyimpan puluhan video penyiksaan lain yang dilakukan Armor Toreador, direkam melalui cctv yang terpasang di rumah mereka.
Pasca Armor Toreador ditangkap, pihak keluarga pun meminta agar kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan dengan alasan anak-anak masih butuh sosok ayah.