JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jambi bersama Dishub Kabupaten/Kota dan BPTD menyiagakan sebanyak 46 pos pelayanan yang berada dititik-titik Kabupaten/Kota. Kepala Dishub Provinsi Jambi, Jhon Eka Powa saat dikonfirmasi, selain menyiagakan 46 pos pelayanan pihaknya juga telah menyiapkan 460 personil yang berasal dari Dishub Provinsi Jambi, termasuk Dishub Kabupaten/Kota.
"Rabu (27/3) kami telah melakukan Rakornis Perhubungan di Swisbell Hotel, yang dihadiri TNI/Polri, KSOP, KUPP, Dishub Kabupaten/Kota, Dinkes, BMKG, Jasa Raharja, BPJS, Jasa Raharja, Dinas PUPR, Lanal, Bea Cukai, Basarnas dan seluruh stakeholder terkait,” kata pria yang akrab Bang JEP ini kemarin (3/4).
Dikatakannya, juga telah disiapkan pos pengamanan pada titik rawan ini diirikan oleh Polri dan TNI, yang cara kerjanya didirikan pos rawan kecelakaan dan pos rawan macet. Dijalan nasional dengan jalur lurus pun akan ditambahkan rambu-rambu keselamatan berlalulintas. Dishub Kabupaten/Kota pun memiliki sebanyak 6 pos pelayanan terpadu.
“Untuk jalan nasional, akan ada BPJN dan Dinas PUPR menyediakan pos kesiapan alat berat berupa eskavataor, dengan total 20 alat berat disiagakan termasuk didaerah rawan bencana,” terangnya.
Seluruh puskesmas di Kabupaten/Kota juga disiagakan termasuk rumah sakit, kepolisian pun telah menyiapkan rekayasa lalulintas, untuk Dishub Provinsi Jambi pun menyiagakan pos pelayanan dikantor kami,” ujarnya.
Ramcek bersama PPTD di terminal Alam Barajo, Bungo dan teminal Merangin baik AKAP maupun AKDP menyangkut keselamatan kendaraan, termasuk pemeriksaan kesehatan sopir juga telah dilakukan pada bulan Februari lalu.
“Per hari ini hingga 18 April mendatang, operasional batubara dihentikan sementara,” urainya.
Dirinya juga memberikan kabar gembira bagi mahasiswa Jambi yang kuliah di Jakarta dan Jogjakarta, karena Pemporv Jambi bakal menggelar mudik gratis melalui program Mudik Gratis Bersama Wo Haris, bagi mahasiswa dari dua daerah tersebut. Disamping itu pak gubernur juga menyiapkan mudik gratis bagi masyarakat asal Jawa pun yang tinggal di Jambi. Program ini telah disiapkan dua armada bus.
“Untuk mudik gratis, pak gubernur telah memberikan subsidi mahasiswa asal Jambi yang berkuliah di Jogjakarta, untuk mudik ke Jambi. Sedangkan untuk mahasiswa Jambi yang kuliah di Jakarta, ada bantuan dan partisipasi dari pimpinan BUMN yakni Jasa Raharja, Telkom dan PTPN 6 yang menyiapkan sebuah bus bagi mahasiswa Jambi yang berkuliah di Jakarta, untuk mudik ke Jambi, akan diberangkatkan besok dilepas dari Kantor Badan Penghubung Provinsi Jambi, dan Jambi –Jakarta dilaksanakan Jum’at (5/4) langsung dilepas 2 armada bus oleh Gubernur Jambi 2 armada bus,” tandasnya.