“Ada tanah kuburan, madrasah dan fasilitas umum lainnya maka kami koordinasi bersama Kanwil Kemenag,” ucap Arief.
Ia menambahkan, mengingat progres pekerjaan fisik yang masih rendah dan waktu pengerjaan dipercepat maka perlu dukungan dari pemerintah daerah. Belum ada masalah yang signifikan artinya masih bisa dikoordinasikan.
“Target selesainya Juli 2024. Ini kebijakan dari pemerintah, makin cepat makin bagus, yang tadinya dikontrak 20 bulan menjadi 13 bulan artinya Juli 2024 sudah bisa difungsikan,” sebutnya. (aba)