ANOC Kecam RI Mundur Mendadak Jadi Tuan Rumah, Sebut Tak Mau Keluar Uang

JAKARTA, JAMBIEKSPRE.CO.ID - The Association of National Olympic Committess (ANOC) melalui situs resminya mengumumkan bahwa Indonesia telah resmi mundur secara mendadak sebagai tuan rumah ANOC World Beach Games 2023.

Mundur mendadak Komite Olimpiade Indonesia (KOI) satu bulan sebelum event dikecam ANOC karena hal itu membatasi ANOC menemukan tuan rumah yang baru dalam waktu singkat.

“Sangat mengejutkan dan sangat mengecewakan ANOC mengetahui bahwa KOI telah menarik diri dari komitmennya untuk menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games dan Majelis Umum ANOC pada Agustus 2023,” tulis ANOC dalam situs resminya.

Situasi ini sebut ANOC telah membuatnya jatuh pada pilihan membatalkan olimpiade edisi tahun 2023 yang seharusnya dilaksanakan di Bali pada Agustus.

“Keputusan akan diambil dalam beberapa minggu mendatang mengenai lokasi dan tanggal baru,” tulis pengumuman itu lagi.

Kemudian, keterangan ANOC ini juga menyebutkan, bahwa KOI menyatakan keputusan itu diambil setelah anggaran tidak dikeluarkan oleh pemerintah negara dan tidak ada waktu lagi untuk menyelenggarakan Olimpiade.

“ANOC sangat kecewa dengan tindakan KOI yang akan membuat atlet dari 100 NOC yang memenuhi syarat tidak dapat memenuhi ambisinya untuk berlaga di Olimpiade,” tegas pengumuman itu.

ANOC juga menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada NOC, atlet, dan Federasi Internasional (IF) yang telah menjadi mitra yang berkomitmen untuk acara tersebut, dan kepada para penggemar di seluruh dunia.

Meskipun ada tantangan dalam persiapan Olimpiade, seperti pada acara multi-olahraga besar mana pun, ANOC secara teratur diyakinkan oleh KOI bahwa solusi akan ditemukan dan Olimpiade akan berjalan sesuai rencana.

ANOC dan KOI juga disebut baru saja tepatnya minggu lalu bertemu untuk rapat koordinasi mingguan, dan KOI sama sekali tidak menunjukkan adanya masalah yang akan mengarah pada hasil seperti ini, batal jadi tuan rumah.

“Prioritas langsung ANOC adalah untuk memastikan para atlet didukung dan NOC dan IF diberi kompensasi sebaik mungkin sehubungan dengan pembatalan Olimpiade,” tulisnya lagi.

Seharusnya ada 14 cabor yang akan diperlombakan dalam olimpiade ini yaitu Aquathlon, Bola Tangan Pantai, Sepak Bola Pantai, Tenis Pantai, Bola Voli Pantai 4×4, Waterpolo Pantai, Gulat Pantai, Kata Perorangan, Renang Perairan Terbuka 5km, Basket 3x3, AirBadminton, Surfing, Beach Sprint Rowing, WingFoil Racing

Sebelumnya Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja kepada media pernah mengatakan bahwa anggaran telah menjadi kendala utama dalam pelaksanaan WBG 2023.

Ia juga sempat mendesak Menpora Dito Ariotedjo segera mencairkan anggaran untuk pelaksanaan WBG 2023. Ia juga mengatakan hendak bertemu Presiden Jokowi membahas anggaran ini. Namun kemudian, ANOC mengumumkan bahwa KJOI telah menyatakan mundur sebagai tuan rumah. (dpc)