JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Rektor UIN STS Jambi, Prof. Dr. H. Suaidi., MA., Ph.D., terus berusaha mengambil langkah besar dalam pembangunan UIN STS Jambi. Bahkan saat melaksanakan Umroh beberapa waktu lalu, Rektor UIN STS melakukan audiensi atau kunjungan tidak resmi dengan pimpinan Universitas Ummul Qurra, Mekah, Rabu (17/5).
"Mengambil kesempatan istirahat setelah selesai melaksanakan empat kali tawaf mengelilingi Ka’bah dalam Masjidil Haram Kota Mekah. Bertemu dengan pimpinan Universitas Ummul Qurra, Mekah," kata Rektor UIN STS Jambi.
Foto bersama--
Kehadiran Rektor UIN STS Jambi disambut ramah Syekh Hasan Al Bukhori, Dekan Fakultas Bahasa Arab Universitas Ummul Qurra Mekah, didampingingi Dr. Abdul Rahman bin Abdullah Al-Qarni, Penjabat Dekan Institut Pengajaran Bahasa Arab kepada Penutur Asli dan Dr Ali bin Muhammad Al-Ghamdi, Direktur Program Diploma.
Disamping sebagai Dekan, Syekh Hasan adalah juga salah seorang Imam Tarawih Masjid Haram, Mekah yang juga sering menjadi narasumber rutin dalam pengajian yang dilakukan dalam masjidil Haram, Kota Mekah.
Pertemuan tersebut diawali dengan penyajian Rektor tentang gambaran umum terakhir tentang UIN STS Jambi, termasuk diantaranya posisi ranking Dunia UIN STS Jambi. Rektor juga menyampaikan kerja sama yang sudah dimiliki dan sudah dikerjakan belakangan ini, termasuk dengan Michigan State Univesity Amerika yang sudah memasuki tahun ketiga tersebut.
Dalam pertemuan di ruang Dekan yang berjalan sekitar 50 menit telah diadakan rencana kerja sama antara UIN STS Jambi dengan Universitas Ummul Qura ke depan. Untuk itu Syekh Hasan menawarkan sejumlah alternatif langkah yang dapat diambil atau sekaligus. Diantaranya, Rektor UIN STS Jambi diminta untuk menyurati secara resmi Pimpinan Universitas Ummul Qura melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta yang isinya meminta difasilitasi kerja sama antara kedua universitas tersebut. Langkah kedua, UIN STS Jambi bias menyurati secara langsung pimpinan Univeritas Ummul Qura.
Foto bersama--
"Pimpinan UIN STS Jambi juga dapat menjalin kerja sama dengan menghubungi Prof. Tulus Mustofa di Jakarta yang akan memfasilitasi sehingga kerjasama dapat berjalan dengan baik," kata Syekh Hasan.
Langkah lain pimpinan UIN STS Jambi bisa minta menjadi bagian dari perguruan tinggi yang akan dikunjungi oleh Tim Pimpinan Universitas Ummul Qura yang berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya.
Diantara aspek kerja sama Tri Dharma Perguruan Tinggi bisa dilakukan adalah pelatihan Bahasa Arab bagi para dosen UIN STS Jambi bersertifikat. Program ini dapat dilaksanakan dalam waktu yang bervariasis mulai dari satu minggu sampai sekian bulan.
Program pelatihan Bahasa Arab ini juga bisa dilakukan seiring dengan pelaksanaan kegiatan umroh oleh para dosen UIN STS Jambi selama kegiatan umroh itu memang sudah dirancang dalam kesepekatan antara kedua perguruan tinggi tersebut.
Rektor UIN STS Jambi segera akan mengadakan rapat pimpinan untuk menindaklanjuti rencana Momerandum of Understanding antara kedua perguruan tinggi ini.
"Program kerja sama ini merupakan bagian dari internasinalisasi kampus UIN SST Jambi dan peningkatan kapasitas kemampuan Bahasa asing para dosen. Detail lebih lanjut kerja sama tersebut akan dibahas dalam rapat pimpinan yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini," tegas Rektor UIN STS Jambi, Prof. Dr. H. Suaidi., MA.Ph.D.
Kegiatan itu juga merupakan bagian dari upaya peningkatan nilai akreditasi dan perangkingan dunia UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang merupakan bagian dari misi kepemimpinan Prof. Dr. H. Su’aidi, MA., PhD. (Uci)