Oleh: Abdul Bari Azed
KITA mengenal sebuah pepatah lama yang mengatakan "Tak kenal maka tak sayang " Tentu saja banyak diantara kita terutama publik Jambi siapa sebenarnya sosok Prof Dr Herri SE, MBA yang ditunjuk oleh Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi sebagai Pejabat Rektor Universitas Batanghari..
Seputar bulan Februari-Marat sampai April yang baru lalu tentu banyak sekali pemberitaan di media sosial baik media elektronik maupun di media cetak. Jika ada berita tentang Unbari tentu ada nama Prof Herri.
Keberadaan Prof Herri di Universitas Batanghari adalah atas Surat Perintah dari Dirjen Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Prof Nizam selaku Plt Dirjen Nomor : 0307/E3/KP.07.00/2022 tertanggal 31 Maretc 2022.Sebagai dasar pertimbangan dikeluarkannya Surat Perintah tersebut adalah bahwa dengan adanya permasalahan kepemimpinan pada Universitas Batanghari yang berlarut-larut dan tidak kunjung adanya penyelesaian yang dapat mengganggu penyelenggaraan tridharma peguruan tinggi pada Universitas Batanghri.
Bahwa sehubungan dengan permasalahan kepemimpinan yang terjadi untuk menjaga keberlangsungan penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi pada UniversitasBatanghari perlu menugaskan Pejabat sementara Rektor Unbari. MakaDiren Dikti memberi perintah kepada Prof Dr. Herri SE,MBA, NIP 196312151990011001 Pangkat/Golongn Pembina Utama Madya/ IVd Jabatan Plt Kepala LLDIKTI Wilayah X.
Terhitung mulai tanggal 1 April 2022 bertindak sebagai Pejabat Sementara Rektor Unbari sampai dengan dilantiknya Rektor Unbari defenitif. Pejabat sementara Rektor Unbari bertugas menyelesaikan hal-hal yang bersifat mendesak terkait dengan penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi pada Universitas Batanghari.Kemudian penetapan kebijakan yang strategis dilakukan setelah berkonsultasi dengan Menteri melalui Direktur Jenderal PendidikanTinggi, Riset danTeknologi .
Serta melaporkan pelaksanaan tugas kepada Menteri melalui Direktur Jenderal PendidikanTinggi,Riset danTeknologi.
Selanjutnya dipertegas lagi dengan Surat dari Direktur Kelembagaan Ditjen Dikti RisetdanTeknologi Nomor surat 2548/E3/PM-00-03/2022 tertanggal 6 Juni 2022 tentang pemberitahuan penujukan Pejabat sementara Rektor Unbari. Dalam surat itu dinyatakan bahwa untuk menjaga penyelenggaraan pendidikan tinggi di Unbari sesuai dengan ketentuan maka Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, perlu menunju pejabat sementara Rektor Unbari Jambi Prof.Dr.Herri,SE,MBA mulai tanggal 1 April 2022.
Hasil pertemuan di Kantor Gubernur Jambi pada tanggal 2 Juni 2022 yang dihadiri oleh Gubernur Jambi, Kapolda Jambi, Direktur Kelembagaan, Plt Kepala LLDIKTI Wilayah X,Camelia Puji Astuti (Yayasan Pendidkan Jambi) Fachruddin Razi,Husin Syakur (Yayasan Pendidikan Jambi 1977).
Belum disepakati antara Yayasan Pendidikan Jambi dan Yayasan Pendidikan Jambi 1977 terkait dengan pengelolaan Universitas Batanghari yang menjadi permasalahan. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset danTeknologi masih akan terus menunjuk pejabat sementara Rektor Unbari Jambi Prof.Dr.Herri, SE,MBA Guru Besar Universitas Andalas Padang sampai permasalahan Unbari mendapatkan kepastian hukum tetap dari pihak berwenang.
Pejabat sementara Rektor Unbari wajib melaporkan perkembangan penyelenggaraan akademik Unbari kepada Menteri melalui Kepala LLDikti Wilayah X dan Direktur Kelembagaan. Pihak yang bersengketa dalam hl ini Yayasan Pendidikan Jambi dan Yayasan Pendidikan Jambi 1977 tidak berwenang mengelola Universitas Batanghari sampai adanya keputusan dari pihak yang berwenang.
Bertambah ruwet lagi adanya muncul yayasan Pendidikan Jambi Tujuh Tujuh yang di dirikan pada tahun 2022 berdasarkan Akta Notaris Nomor 04 tanggal 28 September 2022 yang dibuat oleh Ponedi Bayu Eka PutraSH,M.Kn .Notaris di Kabupaten Bandung. Kemudian pada tahun 2022 muncul lagi Yayasan Pendidikan Batanghari'
Lancar dan Diganggu
Alhamdulillah Prof,Herri dalam melaksanakan perintah Kementerian Pendidikan, Riset danTeknologi tersebut Ahamdulillah berjalan dengan lancar meskipun berjalan terbukti slama beliau sebagai pj Rektor terbukti bahwa proses tridahrma.perguruan tinggi berjalan lancar serta dua kali wisuda dengan dihadiri oleh Gubernur Jambi Dr Al Haris erlangsung meriah dan sukses'
Tetapi tiba-tiba bagai disambar petir di siang bolong pada tanggal 27 Februari 2023 pintu masuk ruang Rektor Unbari dijebol secara paksa dan kampus Unbari di duduki oleh pihak lain. Pada saat kejadian tersebut pj Rektor Prof Herri sedang berada di Padang'. Izinkan penulis mengutip beberapa judul berita di media sosial tentang Ketua YPJ 2010 melantik pj rektor dan kemudian menjadi rektor defenitif Unbari Dr Saidina Usman. Pj Rektor Unbari warning pejabat yang sudah di-PDTH. (Orasinews 5 Maret) Bentuk Kabinet Pj Rektor UnbariSaidinaUsman PDTH-kanPejabat tidak akui YPJ (Orasinews 4 Maret)