JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Sah! Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) kembali turun.
Seperti diprediksikan sebelumnya, akhirnya harga BBM se Indonesia kembali turun tepat pada 1 April 2023.
Ada 3 jenis BBM milik Pertamina yang turun mulai 1 April 2023 yakni, Pertamax Turbo atau RON 98, Dexlite dan Pertamina Dex (Pertadex).
Berbeda dengan Maret 2023, penurunan harga BBM mulai 1 April 2023 ini berkisar antara Rp 100-700 per liter.
Berdasarkan pengumuman di website Pertamina Persero sekira Jumat (31/03) pukul 22.00 WIB, harga Pertamax Turbo turun Rp 100 per liter menjadi Rp 15.000 per liter.
BACA JUGA:Resmi! Harga BBM Turun Lagi, Ini Harga Baru Pertamax-Pertalite per 1 April 2023 di SPBU
Harga BBM Pertamax Turbo sebelumnya di bandrol Rp 15.100 per liter. Untuk diketahui harga BBM Pertamax Turbo atau RON 98 ini pada Maret 2023 kemarin mengalami kenaikan dari Rp 14.850 per liter menjadi Rp 15.100 per liter.
Mulai 1 April 2023 Harga Dexlite turun Rp 700 per liter menjadi Rp 14.250 per liter dari harga sebelumnya Rp 14.950 per liter.
BACA JUGA:BBM Kompak Turun! Simak Harga Baru BBM Pertamina, Shell Indonesia, Vivo, BP per 2 April 2023
Harga Dexlite ini pada Maret 2023 juga mengalami penurunan Rp 1.200 dari Rp 16.150 per liter menjadi Rp 14.950 per liter.
Sedangkan harga Pertamina Dex (Pertadex) mulai 1 April 2023 turun Rp 450 per liter menjadi Rp 15.400 per liter dari harga sebelumnya Rp 15.850 per liter.
Sama seperti Dexlite, BBM Pertamina Dex ini pada bulan Maret 2023 juga mengalami penurunan Rp 1.000 per liter dari Rp 16.850 per liter menjadi Rp 15.850 per liter.
Sementara hingga 1 April 2023, harga BBM bersubsidi tidak ada perubahan. Harga BBM Pertalite tetap Rp 10.000 per liter dan harga BBM solar Rp 6.800 per liter.
"PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,"demikian bunyi pengumuman di website Pertamina Jumat (31/03). (*)