JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Setelah 3 hari 2 malam terkurung di kawasan hutan Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, sejak Minggu (19/2) pukul 10.50 Wib, rombongan Kapolda Jambi, korban kecelakaan heli naas Bell 412 SP, akhirnya berhasil dievakuasi (21/2).
Saat ini, 6 korban sudah berada di RS Bhayangkara Jambi dan 2 orang lagi masih berada di posko Merangin.
Danrem 042 Garuda Putih Jambi Brigjend TNI Supriono yang dikonfirmasi Jambi Ekspres via sambungan telpon malam ini (21/2), berkali-kali mengucapkan rasa syukurnya atas keberhasilan dari proses evakuasi tersebut.
Menurutnya, berbagai tantangan berat, mulai dari medan yang sulit, ditambah faktor cuaca yang kurang bersahabat, akhirnya bisa dilalui oleh seluruh anggota tim, sehingga berhasil melakukan evaluasi dengan baik.
‘’Puji syukur kepada Allah, tuhan yang maha kuasa. Atas izin Allah, Kapolda Jambi dan rombongan berhasil kita evakuasi. Alhamdulillah,’’ ujarnya.
‘’Saya sebagai salah satu anggota tim, memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam evakuasi ini. TNI/Polri, Basarnas, pemerintah daerah, masyarakat dan pihak-pihak lainnya, sehingga Pak Kapolda dan rombongan berhasil dievakuasi,’’ ujar Danrem.
Khusus untuk para pilot, kata Danrem, keberanian mereka perlu diacungi jempol, di tengah cuaca hujan, mereka masih berani berkali-kali terbang menuju lokasi evakuasi.
‘’Sekali lagi terima kasih Saya sampaikan, atas kekompakan seluruh anggota tim menjalankan misi kemanusiaan ini. Terima kasih ya Allah,’’ sebutnya.
Terkait tim evakuasi yang berada di lokasi, kata Danrem, sekitar 15 orang juga sudah diterbangkan menggunakan helikopter, sedangkan tim yang dipimpin Kapolres Kerinci, kembali menggunakan jalur darat dari lokasi.
‘’Kita sudah bicara dengan pak gubernur, akan ada penghargaan yang diberikan untuk seluruh anggota tim evakuasi. Nanti akan kita siapkan di Jambi,’’ pungkasnya. (pin)