JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Desas-desus kembali bergabungnya Gubernur Jambi Al Haris ke partai Golkar akhirnya terjawab.
Orang nomor satu di Provinsi Jambi itu mengakui bahwa sudah ada komunikasi dirinya dengan partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Sudah, memang sudah komunikasi,” kata Al Haris usai acara pelepasan rombongan wartawan untuk menghadiri Hari Pers Nasional di rumah aula dinas Gubernur Jambi, Minggu (5/2) kemarin.
Langkah politik mantan Bupati Merangin dua periode ini cukup mengejutkan. Terlebih saat ini dirinya masih menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PAN Provinsi Jambi.
Meski begitu, Haris mengaku hubungan dirinya dengan PAN masih baik-baik saja. Komunikasi masih dilakukan, karena PAN sendiri merupakan salah satu partai pengusung dirinya maju di Pilgub Jambi 2020. “Hubungan dengan PAN baik-baik saja,” kata Al Haris singkat.
Manuver Haris ini rupanya mendapat tanggapan dari PAN Jambi. Sekretaris DPW PAN Provinsi Jambi, Husaini memastikan Haris masih menjadi kader partai berlambang matahari biru.
‘’Sampai saat ini, pak Gubernur Haris masih tercatat sebagai kader PAN," kata Husaini,
Husaini menyebutkan bahwa Haris merupakan Ketua MPW PAN Provinsi Jambi. Ia dilantik langsung oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan (Zulhas). "Jabatan Beliau (Al Haris, red) adalah Ketua MPW PAN Provinsi Jambi," katanya.
Politisi senior PAN ini juga memastikan bahwa tidak ada surat pengunduran diri Al Haris sebagai kader PAN. Sehingga pernyataan yang berkembang menurutnya hanya sebatas klaim sepihak dari partai lain. “Kalau ada yang menyebut itu sepihak saja. Tapi sampai sekarang pak Haris masih kade kita,” tegasnya lagi.
Apakah ini ada kaitannya dengan rencana majunya Romi Hariyanto sebagai calon Gubernur Jambi? Husaini tidak mau berkomentar jauh. "Saya rasa itu tidak. Yang pasti, PAN punya mekanisme tersendiri dalam menentukan figur yang akan diusung,” jelasnya.
Pernyataan bergabungnya Haris sebelumnya diungkapkan langsung oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam acara resmi partai Golkar. Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian ini menyebutkan bahwa ada banyak tokoh yang ingin bergabung dengan partai Golkar.
Menurut dia, di Jawa Barat ada Ridwan Kamil dan Jawa Timur ada mantan Gubernur Soekarwo alias Pakde Karwo. Tidak lama lagi, kata Airlangga, ada Gubernur Jambi Al Haris.
"Banyak tokoh yang mau bergabung ke partai Golkar, di Jawa Barat ada Ridwan Kamil, di Jawa Timur ada Pakde Karwo. Sebentar lagi di Jambi. Tadi saya dilaporkan Cek Endra, pak Gubernur Al Haris pun akan kembali ke partai Golkar. Dan saya juga sudah berbicara," kata Airlangga.
Dengan bergabungnya tokoh-tokoh ke partai Golkar, Airlangga mengatakan, hal itu merupakan magnet yang harus dijaga oleh partai Golkar untuk merebut kemenangan.
“Maka Magnet ini harus kita teruskan, ini lah momentum kita. Mari kita bekerjasama, mari kita rebut kembali, siap, sanggup?,” teriak Airlangga yang dijawab siap dan sanggup oleh kadernya. “Alhamdulillah,” tutup Airlangga.