Kota Jambi Mulai Beralih ke KTP Digital, 2024 Tak Cetak KTP Lagi

Rabu 18-01-2023,07:10 WIB
Reporter : M Hafizh Alatas
Editor : Setya Novanto
Kota Jambi Mulai Beralih ke KTP Digital, 2024 Tak Cetak KTP Lagi

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Dari 441 ribu warga yang sudah melakukan perekaman KTP, ada sekitar 20 ribu warga Kota Jambi yangn kini sudah memiliki KTP Digital.

Disampaikan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi, Nirwan, sejak diluncurkan pada akhir tahun 2021 lalu, kini pihaknya sudah mulai melakukan sosialisasi KTP digital kepada masyarakat.

“KTP digital ini lebih mudah, tidak memerlukan kartu, bisa langsung dari handphone," kata Nirwan.

Dijelasknnya, Dukcapil membuka pelayanan KTP Digital di empat lokasi yakni di Gerai Pelayanan Dinas Dukcapil Kota Jambi, Gerai Mal Pelayanan Publik, Gerai Pelayanan Mal Lippo Plaza dan Gerai Pelayanan di Kecamatan Pelayangan.

"Tidak hanya KTP. Ada KK ada NPWP ada kartu vaksin. Semua kartu ini dalam rangka satu data Indonesia," imbuhnya.

Nirwan menyebutkan, penerapan KTP digital ini akan dilakukan secara bertahap hingga nanti di tahun 2024 untuk diterapkan secara keseluruhan.

"Saat ini masih pada tahap pengembangan, nanti arahan dari Dirjen Dukcapil di tahun 2024 sudah tidak lakukan pencetakan," sebutnya.

Untuk percepatan penerapan KTP Digital kata Nirwan, Januari 2023 ini pihaknya akan melakukan perekaman KTP pada warga usia remaja dan akan langsung pengaktifan KTP digital.

"Januari 2023 kami akan turun ke sekolah-sekolah baik SMA negeri maupun swasta untuk melakukan perekaman e-ktp sekaligus untuk KTP digital bagi pelajar SMA dengan guru-guru SMA," jelasnya.

Sebelumnya, Pemkot Jambi melakukan pemusnahan 10.000 e-KTP expired dengan cara dibakar, pada Desember lalu. Selain karena expired, pemusnahan e-KTP tersebut juga dilakukan supaya tidak disalahgunakan. 

Dukcapil Kota Jambi juga bergerak cepat berkoodinasi dengan Kemendagri terkait keperluan blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Kota Jambi. Khususnya bagi masyarakat yang berada di enam kelurahan baru.

Kata Nirwan, dalam koordinasi dengan Kementerian itu, pihaknya mengajukan 70 ribu blangko KTP. Jumlah ini termasuk untuk mengcover keperluan perubahan data bagi masyarakat yang berada di wilayah enam kelurahan baru.

“Jumlah itu sekalian untuk masyarakat di sana. Estimasinya memang yang akan diganti itu sebanyak 150 ribu KTP,” katanya. (hfz)

Kategori :