JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Persiapan jalan tol Jambi-Palembang (Sumatera Selatan) terus dikebut.
Hingga akhir 2022 sudah empat dari 6 desa yang sudah dilakukan ganti untung jalan tol Jambi-Palembang.
Sekedar diketahui, jalan tol Jambi-Betung melalui beberapa desa di Kabupaten Muaro Jambi, yaitu Desa Sungai Landai, Muaro Sebapo, Pondok Meja, Pematang Gajah, Bertam, dan Pijoan.
"Untuk tahun 2023 tinggal dua desa yang bakal dilakukan ganti untung yakni Desa Bertam dan Pijoan,"ujar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tol Jambi-Betung 1 Mellia.
Sementara memasuki tahun 2023 jalan tol Jambi-Betung sudah memasuki proses tender.
Proses untuk pembangunan jalan tol Betung-Jambi ini sudah memasuki proses tender.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) wilayah IV Jambi, Christ mengatakan, perkembangan terbarunya saat ini masih menunggu pemenang tender.
"Yang jelas nanti akan diputuskan oleh Menteri PUPR,"ujarnya.
Lebih lanjut Christ mengatakan, nanti kalau sudah selesai tender pihaknya mengingatkan lagi semuanya pihak terkait pembebasan lahan kalau sudah ada pemenang tender.
Sementara itu, untuk jalan tol Jambi-Betung 1 sepanjang 34 km, sementara secara keseluruhan hingga batas Rengat 148 km.
Sedangkan realisasi uang ganti keuntungan jalan tol Jambi-Betung 1 ini kata Mellia, sudah mencapai 70 persen.
"Sudah 70 persenlah hampir," ujarnya.
Total uang ganti keuntungan mengatakan yang sudah dibayarkan hingga akhir tahun 2022 ini kata Mellia, sudah dikucurkan dana sebesar sekira Rp 150 miliar.
Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Muaro Jambi Ahmad Al Kausar menjelaskan untuk pembebasan lahan di Jambi-Betung ini sudah selesai.
"Kalau untuk pembebasan itu sudah semua, tinggal lagi untuk pembayaran yang belum," ujarnya.