JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Garuda Indonesia Jambi menambah frekuensi penerbangan pada periode Desember 2022, setiap Rabu dan Kamis.
Selain itu, pada Januari 2023, maskapai pelat merah itu juga akan menambah aktivitas penerbangan dari Jambi-Jakarta selain setiap hari Rabu dan Kamis pada minggu ke-1 dan ke-2 (terdapat 2x penerbangan tambahan/minggu), kemudian di minggu ke-3 dan ke-4 setiap hari Rabu, Jumat dan Minggu (terdapat 3x penerbangan tambahan/minggu) menyusul pandemi Covid-19 yang mulai menurun dan masyarakat mulai melakukan aktivitas penerbangan secara normal.
“Untuk saat ini, maskapai Garuda Indonesia melayani pelanggannya dari dan ke Bandara Sultan Thaha Jambi setiap hari yang mana dalam setiap minggunya terdapat penerbangan tambahan,’’ ujar General Manager Branch Office PT. Garuda Indonesia Branch Jambi, Dwi Cahyo Harry.
Namun demikian, terkait dengan persiapan khusus dalam rangka mengantisipasi moment akhir tahun ini, Dwi menyebut tidak memiliki kesiapan khusus.
Dalam hal standar pelayanan, senantiasa sama di setiap musim.
“Cukup memastikan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM, red) dan perangkat pendukung, khususnya di lapangan maupun bandara," katanya.
Di bagian lain, Terminal Alam Barajo Kota Jambi belum mencatat lonjakan penumpang pada momen Natal dan Tahun Baru. Aktivitas masih terbilang normal.
Ini disampaikan oleh Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Alam Barajo Ibrahim.
"Sejauh ini masih normal-normal saja," ujarnya (26/12).
Untuk puncak arus mudik Ibrahim menyebut terjadi pada 23 hingga 31 Desember. "Sementara arus balik diprediksi terjadi pada 1 hingga 3 Januari," jelasnya.
Dari data yang diberikan Korsatpel, aktivitas keberangkatan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) pada 1 hingga 25 Desember terdapat sebanyak 6.686 penumpang. Jumlah itu menggunakan 319 kendaraan.
"Puncak keberangkatan bulan Desember yang paling tinggi sejauh ini terjadi 22 Desember dengan 455 penumpang dengan 18 kendaraan," ucapnya.
Jumlah keberangkatan yang mendominasi adalah tujuan pulai jawa. "Yang paling banyak keberangkatan menuju Yogyakarta, Bandung, Jawa Tengah. Kemudian Medan dan Padang.
Aktivitas penumpang sekalian liburan anak sekolah dan mahasiswa," terang Ibrahim.
Sementara untuk kedatangan pada bulan Desember tercatat sebanyak 2.343 orang. Atau jumlah kendaraan sebanyak 153.