BARCELONA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Barcelona dipermalukan Bayern Munchen dengan skor 0-3 dalam pertandingan ke-5 Grup C Liga Champions di Spotify Camp Nou, Kamis 27 Oktober 2022 dini hari WIB.
Barcelona sendiri sudah dipastikan turun ke Liga Europa bahkan sebelum pertandingan dimulai setelah dalam pertandingan lain, Inter Milan menang 4-0 atas Viktoria Plazen.
Tiga gol tim tamu masing-masing dicetak oleh Sadio Mane, Eric Maxim-Choupo Moting dan Benjamin Pavard.
Hasil ini menempatkan Barcelona di peringkat tiga Grup C dengan 4 poin, dipastikan tersingkir sebab tidak mampu mengejar Bayern (15 poin) dan Inter Milan (10 poin) hingga pertandingan ke-5.
Barcelona kesulitan menghadapi permainan Bayern sejak menit pertama. Alih-alih menekan dan mendapat gol, Barcelona justru kebobolan sejak menit ke-9.
Umpan terobosan Serge Gnarby ke depan berhasil diterima Sadio Mane, yang menang adu sprint lawan Hector Ballerin.
Penyerang asal Senegal itu kemudian menaklukkan kiper Barcelona Marc-Andre Ter Stegen. Bayern memimpin 1-0.
Barcelona kesulitan untuk menciptakan peluang. Pada menit ke-31, tim tamu kembali mencetak gol, Gnabry kembali menjadi arsitek gol itu.
Eric Maxim Choupo-Moting menerima umpan dan menyelesaikannya dengan baik untuk menggandakan keunggulan Bayern menjadi 2-0.
Pada menit ke-41, Bayern nyaris membuat gol ketiga lewat aksi Sadio Mane dan Jamal Musiala, yang bisa mengacak-acak pertahanan. Namun, peluang bisa dimentahkan Ter Stegen.
Barcelona sempat mendapatkan penalti jelang berakhirnya babak pertama. Robert Lewandowski terjatuh di kotak penalti dan wasit sempat menunjuk titik putih.
Setelah dicek VAR, tidak ada pelanggaran dilakukan Bayern, sehingga penalti dibatalkan. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Selepas turun minum, Barcelona masih tidak bisa mengimbangi permainan Bayern. Pada menit ke-55, gawang tuan rumah kembali kebobolan oleh gol Serge Gnarby.
Namun, VAR kemudian menganulir gol itu karena sang pemain sudah berada dalam posisi offside.
Tertinggal, Barcelona memasukkan pemain baru. Ferran Torres dan Raphinha dimasukkan pelatih Xavi Hernandez. Tidak ada perubahan berarti pada permainan Barcelona.