JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto meminta Pemerintah Provinsi Jambi menekan laju inflasi yang mencapai 8,55 persen. Dia menilai, tingginya inflasi di Jambi menjadi pukulan bagi Pemerintah Jambi. Dan Ia berharap gubernur segera kumpulkan semua stakeholder.
"Agar Tim Inflasi Daerah TPID segera ambil langkah strategis," katanya.
Apalagi Kota Jambi dan Bungo merupakan Kota besar di Jambi, jika laju inflasi tidak ditekan, bahaya bagi perekonomian Jambi.
"Maka Saya bingung Kota Jambi (Inflasi), harusnya tak seperti itu, Saya harap Kepala Daerahnya melakukan terobosan agar inflasi bisa menurun," jelasnya.
"Dan juga Bungo harusnya tak terlalu terkontraksi. Kita takut resesi ekonomi di dua wilayah itu," katanya.
Edi meyakini Gubernur sudah melakukan rapat untuk mengambil langkah terobosan progresif dan solutif untuk menekan inflasi.
Selain itu, Edi berharap harus diambil langkah strategi yang masif dan tak bisa diambil strategi yang bersifat hanya spot tertentu seperti mengadakan pasar murah.
"Jikapun hendak melakukan pasar murah harus dilakukan secara masif dan bukan hanya beberapa titik saja karena takkan berdampak signifikan," tegasnya.
Ditanya soal pemanggilan OPD terkait yang berhubungan dengan Inflasi, Edi menegaskan sebagai fungsi pengawasan DPRD akan menanyakan kepada OPD terkait alasan inflasi ini tinggi. (aba)