SUNGAIPENUH- Kesurupan massal di sekolah-sekolah kembali terjadi di Sungaipenuh. Kali ini kesurupan massal ini terjadi pada siswi Madrasyah Aliyah Negeri 2 Sungaipenuh.
Informasi yang dihimpun harian ini, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Puluhan siswi MAN 2 Sungaipenuh kesurupan setelah mengikuti apel upacara hari Senin (24/09).
Kesurupan tersebut membuat heboh para siswi dan siswa MAN 2 Sungaipenuh, karena kesurupan itu baru pertama kali terjadi pada siswi MAN 2 Sungaipenuh.
“Ya, ada teman saya kesurupan setelah mengikuti apel upacara, kejadian itu tidak pernah terjadi sebelumnya, sehingga membuat para siswa panik,” kata Penggi salah seorang siswi MAN 2 Sungaipenuh, kemarin.
Kepala MAN 2 Sungaipenuh, Amin Jaya melalui waka kurikulum Guspendri dikonfirmasi membanarkan siswinya kesurupan setelah mengikuti upacara.
“Memang ada siswi kita kesurupan dan sudah kita obati. Tapi sekarang tidak ada lagi siswi kesurupan,” katanya.
Menurutnya, kesurupan yang menimpa siswinya bukan kesurupan massal, namun hanya satu orang siswi dan satunya lagi hanya pinggsan karena tidak tahan mengikuti apel upacara.
“Cuma satu siswi, Juninetra. Satunya lagi Agraini hanya pinggsan keduanya siswi kelas X A,” ujarnya.
Sementara menurut informasi, kesurupan yang terjadi pada siswi MAN 2 Sungaipenuh dikarenakan gangguan arwah salah satu siswi MAN 2 Sungaipenuh bernama inisial YH, siswi kelas III IPS I yang meninggal karena kecelakaan beberapa pekan lalu di Jalan Depati Parbo, Kumun Debai.
Namun hal tersebut ditampik oleh Guspendri, menurutnya, kesurupan siswinya tersebut tidak berkaitan dengan soerang siswi yang meninggal.
“Tidak bisa kita pastikan, apa diganggu apa tidak. Tepi yang jelas, siswi yang kesurupan dan pinggsan itu hanya karena tidak sarapan pada pagi harinya,” tambahnya.
(hdi)