Razia Polsek Jambi Timur
JAMBI - Lima unit sepeda motor yang diamankan aparat Polsek Jambi Timur hasil razia dan tangkapan kasus curanmor hingga saat ini tidak ada yang mengambilnya di Mapolsek. Kelima sepeda motor tersebut diantaranya Yamaha Mio, Honda Beat dan Yamaha Vega.
Diduga kelima sepeda motor itu merupakan hasil curian, pasalnya setelah diamankan, pengendara yang terjaring razia tidak lagi menjemput sepeda motor mereka.
Kapolsek Jambi Timur AKP Ferri Ferdian SIK mengatakan, pihaknya mengamankan kelima sepeda motor tersebut dalam rentang waktu yang berbeda. Ada yang diamankan saat pihaknya melakukan razia dan ada juga yang ditinggalkan saat kepergok warga sedang mengganti plat nomor kendaraan.
Disebutkannya, tiga unit sepeda motor diamankan saat razia dan dua unit lagi ditemukan tanpa ada pemiliknya. Dikatakan Ferry, bagi masyarakat yang sepeda motornya hilang atau dicuri, silahkan ke Mapolsek untuk memastikan kendaraannya.
Lima sepeda motor tersebut adalah Yamah Mio warna Putih Hijau bernomor polisi BH 4321 HT nomor mesin 28D-431737 yang ditemukan karena ditinggal pemiliknya. Juga ada sepeda motor Yamaha Vega merah bernomor polisi BH 4489 MF yang ditemukan seminggu lalu yang ditinggalkan didekat rumah warga.
Selain itu ada motor Kymco warna Silver Merah bernomor polisi BH 2915 MY dengan nomor rangka MJIKB20BU7J003044 dan nomor mesinnya K82080-002988 yang diamankan saat razia. Mio Seol Putih Biru bernomor polisi 4737 WF dengan nomor mesin 14D-057792 dan Honda Beat Merah Hitam bernomor polisi BH 6454 WY dengan nomor rangka MHIJF5114AK338704.
\"Tidak ada yang mengambil motornya. Jadi, kepada yang merasa kehilangan sepeda motor diantaranya Yamaha Mio, Honda Beat, Yamaha Mio Seol Kimco dan Yamaha Vega bisa ke Mapolsek Jambi Timur untuk mengecek kendaraan. Tentunya membawa surat-suratnya,\" ujar Kapolsek Rabu (10/10) kemarin.
Dari lima sepeda motor tersebut kata Kapolsek satu diantaranya kondisinya rusak. Sedangkan empat sepeda motor lainnya kondisinya masih baik. \"Yang Kymco kondisinya rusak. Sedangkan empat motor lainnya masih bagus,\" kata Ferry Ferdian.(cr4)
Gr8� c��< ��=
Risma Tewas di Hantam Mobil Cold
MERANGIN -Dalam satu hari dua nyawa melayang akibat kecelakaan yang terjadi di Kabupaten Merangin. Dari data yang dihimpun dari dua kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia tersebut, satu tempat kejadian perkara di KM 05 Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan dan Satu lagi tempat kejadian perkaranya terjadi di Jalan Poros Bangko Kerinci, Kelurahan Pasar Atas, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin.
Tkp yang disungai ulak terjadi sekitar pukul 06.00 WIB dinihari kemarin (10/10), antara mobil Mitsubihi Cold dengan nomor polisi BH 9998 FK yang dikemudikan nasip Deki (23) warga lorong Kampar Rt 14 Jalan Kendodong kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin dengan motor Yamaha Vixion BH 5044 PO, yang dikemudikan Krisman Sitanggang (23) warga BTN Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin yang memboncengi Risma (21) warga Sungai Ulak kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Bangko.
Mobil Colt yang dikemudikan Deki datang dari arah Bangko menuju arah Muaro Bungo. Dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikemudikan Krisman, sehingga saat di KM 05 Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, terjadilah tabrakan kedua kendaraan tersebut, sehingga ketiganya mengalami luka parah dan dilarikan kerumah sakit.
Setibanya dirumah sakit, korban atas nama Risma yang mengalami luka robek di kepala dan di kaki tidak bisa ditolong dan akhirnya meninngal dunia.
Sementara itu peristiwa yang terjadi di Jalan Poros Bangko, pasar atas terjadi kemarin (10/10) sekitar pukul 01.00 WIB, antara Mobil Mitsubishi Minibus nomor polisi BD 7001 GZ yang dikemudikan A Roni (57) warga Batu Bandung, Kecamatan Kemumu Batu Hiang, dengan sepeda motor Honda Blade dengan nopol BH 2230 PH yang dikemudikan oleh Wahyu Ilaihi (17) warga pasar atas Bangko.
Kronologis kejadian mobil yang dikemudikan oleh A Roni datang dari arah Pasar Bawah menuju arah Pasar Atas. Ketika tiba didepan Asarama Polisi, mobil Mitsubihsi karena tingginya laju mobil tersebut, akhirnya mebarak pengemudi kendaraan roda dua yang juga searah. Akibat kejadian ini, korban pengemudi kendaraan roda dua akhirnya tewas ditempat.
Kanit Lakalantas Polres Merangin, IPDA Nursan Subagyao, membenarkan kejadian tersebut. Untuk saat ini, pihaknya telah mengamankan semua barang bukti.
“Saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pihak terkait,” ungkapnya singkat.