Tes Gunakan Komputer
JAMBI – Ini kabar gembira bagi masyarakat di Provinsi Jambi pada tahun 2013 mendatang. Pasalnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi akan menerima 500 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Saat ini, usulan tersebut sudah ada di meja Gubernur Jambi.
Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi, Hatam Tafsir mengakui bahwa, BKD telah mengusulkan kepada gubernur untuk melakukan penerimaan CPNS pada tahun 2013 mendatang.
“Saat ini belum turun dari meja Gubernur. Kita menunggu di tandatangani,” akunya.
Selain itu, kepastian yang lain juga terlihat pada usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2013. disana (APBD, red) juga sudah dimasukkan dana persiapan penerimaan CPNS 2013 sebesar Rp 500 juta.
“Penerimaan CPNS itu sudah dirapatkan terlebih dahulu. Kalau angka pastinya lupa saya, kurang lebih 500 oranglah,” tandasnya. Dari 500 orang itu, akan menggantikan PNS yang telah pensiun. Setidaknya, hingga saat ini sudah 200 orang PNS yang telah pensiun. Begitu juga yang bakal pensiun pada tahun 2013 mendatang, BKD juga telah mendatanya.
Nanti, apabila sudah turun dari gubernur, paling lambat pada akhir Desember BKD telah mengantar formasi tersebut ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Kemenpan) RI.
“Nanti, dari usulan kita itu, Menpan yang menetapkan berapa kita dapatkan formasinya,” katanya lagi.
Ditanya apakah CPNS yang diterima banyak fungisonal atau teknis ? Hatam tidak bisa memberikan penjelasan yang lengkap. Dia hanya mengatakan BKD masih menunggu persetujuan dari gubernur.
Akan tetapi menurut Hatam, sesuai dengan petunjuk dari Kemenpan, harus menggunakan sistem Direkrut. Dicontohkannya, apabila yang pensiun 100 orang, maka penggantinya tidak sampai 100 orang.
Dengan tujuan untuk efisiensi jumlah pegawai. Untuk waktu rekrut, diakui Hatam, pihaknya juga belum mengetahui kapan. Karena, BKD belum mendapatkan petunjuk.
“Kita ajukan dulu Kemenpan, apabila sudah turun dari menpan nanti baru tahu kapan jadwal perekrut,” katanya.
Biasanya, menurut dia, dilakukan pada bulan Juli ketas. “Yang jelas, kita tunggulah,” katanya.
Tes Pakai Komputer, Butuh Rp 70 M
Rencana pemerintah menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test) pada pengadaan CPNS tahun depan bakal terganjal. Pasalnya, hingga saat ini infrastruktur di daerah belum siap lantaran belum adanya dana.