MUARABULIAN - Bupati Batanghari, H Abdul Fattah SH, menegaskan rapat interen dari semua dinas maupun pejabat struktural dilingkup Batanghari harus transparan dan boleh dipublikasikan wartawan. Hal ini bertujuan agar tidak ada kecurigaan dari semua pihak maupun masyarakat Batanghari.
‘’Kedepannya, saya minta semua rapat interen apapun bentuk dan agendanya harus dipublikasikan. Transparansi lebih baik dari pada kedepannya timbul kecurigaan dari semua masyarakat Batanghari. Di Ibu Kota Jakarta, semua rapat sudah dipublikasikan secara online,’’ ujarnya.
Ditambahkan, dengan adanya keterbukaan dari semua kegiatan, alhasil kecemburuan sosial satu sama lain akan hilang. ‘’Setiap menggelar rapat selalu tertutup, jika ini terus dilakukan walaupun rapat itu demi membangun daerah, namun kecurigaan pasti ada,’’ jelasnya.
Lebih jauh ditegaskannya, masyarakat Batanghari perlu informasi perkembangan Batanghari. Wartawan merupakan pahlawan yang bisa memberikan informasi kepada masyarakat melalui pemberitaan. ‘’Yang jelas kedepan jangan ada lagi yang namanya rapat tertutup, sekecil apapun rapat itu wartawan boleh mempublikasikanya untuk diketahui masyarakat,’’ cetusnya.
Diakuinya, selama ini sudah banyak kabar burung dari berbagai wiliyah dikabupaten Batanghari yang mengatakan jika rapat dilakukan tertutup pasti ada hal penting yang disembunyikan.
‘’Saya tidak mau lagi mendengar adanya kecurigaan dari lapisan masyarakat yang selalu menuding para pejabat pemerintahan menutupi hal-hal yang perlu diketahui oleh warga Batanghari tetapi disembunyikan,’’ tandasnya.
(cr6)