MUARASABAK - Rektor Unja bersama Bupati Tanjab Timur, Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Jambi, Kadisdik Tanjab Timur, meresmikan program D-3 Teknologi Hasil Perikanan Fakultas Peternakan Unja Kampus Muara Sabak.
Bupati Tanjab Timur, Zumi Zola Zulkifli, mengatakan dengan adanya kampus Unja di Muara Sabak, dunia pendidikan di Tanjab Timur telah lengkap. ‘’Walaupun program ini baru rintisan, namun ke depannya kami berharap dengan peresmian Unja kampus Muara Sabak, akan berkembang pesat dimasa mendatang,’’ katanya.
Bupati berharap agar Unja Muara Sabak berkelanjutan setelah memiliki program Teknologis Hasil Perikanan. Usai mahasiswa lulus perkuliahan, ia pun akan menyediakan wadah lapangan kerja. ‘’Sebagai potensi yang paling besar di Tanjab Timur adalah perikanan. Tentu kami berharap kelulusan ini bisa langsung terlibat dalam program-program pembangunan dan pengembangan perikanan di Tanjab Timur,’’ paparnya.
Mengenai wacana penambahan program studi di kampus Unja Muara Sabak, bupati mengatakan akan melihat perkembangan kampus Unja Muara Sabak. Penambahan program diakuinya bisa terjadi, asalkan berjalan sesuai target dan adanya hasil positif. ‘’Apa lagi Rektor mencanangkan ada satu lagi program pertanian. Sebetulnya pernah saya sampaikan ada 17 ribu hektar. Kami komit untuk pangan, sehingga ada suatu sinerji. Kami akan mengkaji dulu antara Dinas Pertanian dan Unja untuk membuat program studi baru. Kalau kami mampu dijalankan tahun depan kenapa tidak,’’ katanya.
Sementara Rektor Unja, Aulia Tasman, mengungkapkan saat ini kampus Unja Muara Sabak telah memiliki gedung, kursi dan gedung. Sedangkan alat-alat lab praktek bagi mahaiswa masih belum ada. ‘’Praktek labaor mahasiswa akan kami laksanakan di Unja Mendalo. Tenaga pegangajar pun berasal dari Unja,’’ bebernya.
Terpisah, Kadisdik Tanjab Timur, Feri Marjoni, mengatakan bentuk kerjasama antara Pemda dan Unja hanya dalam bentuk memfasilitasi saja. ‘’Pemda akan memberi kesempatan seluasiluasnya untuk mendapatkan pendidikan yang layak,’’ bebernya.
Feri menambahkan, fasilitas yang akan diberikan Pemda berupa saran seperti alat-alat penunjang perkuliahan dan prasarana. ‘’Sedangkan untuk teknis dan manajemen itu langsung oleh pihak Unja,’’ jelasnya.
(yos)