JAMBI-Dinas Pendidikan Provinsi Jambi angkat bicara terkait belum selesainya pembangunan labor di SMAN 1 Kota Jambi.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Idham Khalid melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah Martunis mengatakan, proyek yang dimulai pada tahun 2011 itu tidak dianggarkan lagi dalam APBD murni 2012, dan baru dianggarkan kembali pada APBD Perubahan 2012.
“Kemarinkan di APBD murni 2012 tak dianggarkan. Namun saya tak tahu cerita 2011 bagaimana,” katanya saat dikonfirmasi.
Dirinya mengakui, jika memang pembangunan labor itu sudah dimulai sejak tahun 2011. Akan tetapi, bagaimana prosesnya apda 2011 itu, Martunis mengaku tak tahu pasti. Alasannya, dirinya saat itu belum menjabat Kabid di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.
“Kemarin itu dilaksanakan 2011. Nah, di 2011 ini kan pekerjaannya sampai Desember, ada keterlambatan. Apakah anggaran sudah penuh dianggarkan tahun 2011, masalah sudah cukup atau tak cukup saya tak tahu yang di tahun 2011 itu karena saya disini baru Februari 2012,” tukasnya.
Dirinya menjelaskan, pekerjaan tersebut di-deadline selesai sampai Desember 2011. “Mungkin kurun waktu ini, apakah kurang dananya saya tak tahu. Mulai Oktober kan orang sudah membahas anggaran APBD. Nah, mungkin terlupa untuk dianggarkan di 2012 sehingga pembangunan ini tak dianggarkan,”sebutnya.
Harusnya, katanya lagi, anggaran pembangunan itu sudah diprediksi sejak lama, apakah tercukupi atau tidak. Jika memang tak tercukupi, maka bisa dianggarkan lagi di anggaran tahun berikutnya. “Di APBDP 2012 memang ada dianggarkan. Namun, besarannya saya belum tahu,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, bangunan labor di SMAN 1 Kota Jambi yang dibangun tiga lantai melalui dana APBD bernilai milyaran rupiah, hingga saat ini tak kunjung selesai. Padahal, labor itu sudah dibangun sejak tahun 2011 lalu.
(wsn)