Sementara itu, ketika ditemui di Kantor Kemenpora, Roy menyatakan keoptimisan membangun olahraga indonesia ke arah yang lebih baik. Usai pelantikan di Istana Negara kemarin, Roy melakukan pisah sambut dengan Plt.Menpora Agung Laksono di kantor Kemenpora. \"Kita akan mulai babak baru di dalam kepemudaan dan olahraga Indonesia. Saya memang betul tidak dikenal di olahraga, tetapi terimakasih atas dukungan semuanya,\" ucap Roy kemarin.
Jumat (18/1) mendatang, Roy akan melakukan konsolidasi dengan seluruh elemen menpora. Sebelumnya, dia telah bertemu dengan lima deputi Kemenpora. Dalam pertemuan tersebut Roy menekankan bahwa kementrian yang bakal dipimpinnya, hanya menangani soal-soal teknis yang menyangkut masalah pemuda dan olahraga. \"Akan saya berikan satu clue ke Kemenpora, bahwa Kemenpora itu hanya teknis soal pemuda dan olahraga. Tidak boleh ada urusan soal-soal proyek, uang dan sebagainya,\"katanya.
Roy menuturkan, sudah melobi Komisi X DPR agar dana olahraga dan kepemudaan tahun ini sebesar Rp 1.9 triliun segera turun segera. Apalagi sejak 1 Oktober lalu, pelatnas sudah berjalan. \"Dengan konsolidasi yang kuat, saya harap bisa segera menyelesaikan masalah yang ada. Saya juga akan segera mempercepat kendala yg sekarang dialami Satlak Prima. Yakni anggaran olahraga tahun 2013 yang sampai hari ini belum turun,\" ucap alumni Ilmu Komunikasi UGM Jogja itu.
Soal keruwetan di PSSI, Iangkah terdekat yang dilakukan Roy yakni akan pastikan apa-apa yang sudah dilakukan pendahulunya. \"Saya akan pastikan mereka patuhi atau tidak. Saya juga akan menemui dua tokoh sepak bola nasional yang ada di belakang ini. Kalau mereka kesulitan ke sini. Saya yang akan sowan ke Pak Nirwan Bakrie dan Pak Arifin Panigoro,\" tutur Roy.
Soal opsi pembubaran PSSI, dalam kacamata Roy lebih baik pilih salah satu organisasi yang ada atau tidak semua. Namun, dia menekankan, jika pemerintah memang harus berani mengambil sikap. \"Pemerintah harus berani, tapi tidak semua itu pilihan terakhir tentunya dengan restu seluruh masyarakat Indonesia,\" ucap Roy.
Roy juga ssiap bertanggung jawab dengan semua langkah yang diambil termasuk masuknya pemerintah dalam penyelesaian sepak bola Indonesia.
Di sisi lain, Plt Menpora Agung Laksono berharap masuknya Roy Suryo sebagai menteri baru akan bisa menjadi harapan baru bagi segala carut marut olahraga Indonesia. \"Jangan belum kerja sudah dikatakan tak mampu atau yang lain. Beri waktu jalankan tugasnya dulu,\" ucap Agung.
Politisi asal partai Golkar itu mengungkapkan masalah PSSI akan ada solusi di bawah kepemimpinan Roy. \"Secara garis besar sudah ada route map yang harus dijalankan. Mulai pertemuan dengan AFC. Kita tak berharap pembubaran. Tapi yang ada adalah penyatuan,\" tegas Agung. Pesan Agung kepada Roy sebagai Menpora baru yakni bisa sebaik-baiknya menjalankan tugasnya.