DPRD Bakal Panggil Instansi Terkait
SENGETI – Pengerjaan proyek bronjong desa Pulau Kayu Aro dikeluhkan masyarakat daerah itu. Proyek ini dalam pandangan masyarakat di sana, buruk sekali pengerjaannya. Makanya, Ketua Komisi B DPRD Muarojambi, Samsul Bahri,berencana memanggil instansi terkait. DPRD ingin mengetahui secara mendetil proyek bronjong tersebut.
‘’Secara mendetil kami belum tahu, namun kami akan segera turun kelapangan untuk melihat pelaksanaan proyek bencana tersebut,’’ ujar Samsul.
Lebih lanjut samsul mengatakan setelah melihat kondisi lapangan setelah itu pihaknya akan memanggil dinas PU provinsi. Ini guna mengetahui proyek secara mendetil sehingga diketahui kelemahan dan solusi yang akan dicari. ‘’Kami akan segera koordinasi dengan pihak Dinas PU Provinsi sebagai penanggung jawab proyek, semoga setelah itu kami mendapat jawaban dari kerisauan dan pertanyan masyarakat,’’ imbuhnya.
Untuk diketahui sebelumnya, pembangunan proyek bronjong untuk mengatasi bencana longsor di desa Pulau Kayu aro terkesan Mubazir. Pasalnya bukannya meratakan tanah proyek ini malah semakin membuat tanah di desa tersebut semakin longsor.
Tanah yang telah di timbun untuk meratakan tanah malah semakin longsor akibat terbawa air saat air sungai pasang. Akibatnya tanah timbunan tersebut hanyut terbawa air sungai. Hal ini menunjukkan lemahnya pondasi penahan tanah dipinggir sungai, malah menurut informasi yang di dapat pinggiran sungai tidak dipasangi kawat bronjong.
(era)