JAMBI – Meski sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan sejak beberapa bulan silam, namun kasus dugaan korupsi pengadaan Laptop untuk siswa berprestasi di SMA Titian Teras tahun 2012 di Diknas Provinsi Jambi belum juga ada tersangkanya.
Tidak itu saja, penyidik Subdit III Tipikor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Jambi sampai saat ini telah melakukan pemeriksaan terhadap 28 orang saksi.
\"Saat ini masih dilakukan pemeriksaan saksi-saksi. Sudah ada 28 orang saksi yang diperiksa, diantaranya 1 orang saksi ahli. Tapi belum ada tersangka,\" kata Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Almansyah, kepada wartawan, Senin (4/2) kemarin.
Saksi-saksi yang telah diperiksa tersebut diantaranya dari pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi, rekanan, serta distributor barang. Selain itu, juga sudah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi ahli dari Microsoft.
Diduga, belum ditetapkannya tersangka karena pihak penyidik masih menunggu hasil audit BPKP. \"Untuk kerugian negara, masih menunggu hasil audit dari BPKP,\" tukasnya.
Untuk diketahui, proyek pengadaan laptop ini menggunakan anggaran Disdik Provinsi Jambi sebesar Rp 552.478 juta. Namun 48 unit laptop yang diadakah bermerek Libera, dan diduga tidak sesuai spesifikasi.
(wne)