SAROLANGUN - Pasar Kecamatan Pelawan saat ini terlihat sepi pembeli. Pasalnya, pasar menurut pedagang sangat jauh dari pemukiman warga. Akibat dari sepinya pengunjung pasar, banyak sebagian pedagang yang mengeluh dan mengaku barang dagangannya tidak laku terjual. Bahkan banyak pedagang yang sudah pindah dan tidak lagi berdagang di pasar tersebut.
\'Saat ini pedagang banyak yang sudah pindah dan tidak lagi berdagang. Soalnya, tidak berimbangnya antara pemasukan dan juga pengluaran yang di akibatkan dari sepinya para pengunjung pasar,\' ujar Ahmad Martonis, seorang Pedagang Kaki Lima (PKL), kemarin.
Dikatakannya,dengan jarak tempuh yang relatif jauh dan juga lokasi pasar yang tidak berada di tempat pemukiman warga tentu ini adalah salah satu penyebab sepinya pembeli. \'Dengan kondisi ini pendapatan para pedagang sangat jauh berbeda dari tempat lokasi pasar yang lama,\' katanya.
Di samping itu, akunya, saat ini warga lebih memilih membeli barang dagangan keliling yang masuk ke daerah pemukiman warga. Pasalnya banyak yang mengaku untuk ke pasar terlalu jauh dan masih memakan ongkos.
\'Saya berfikir pasar ini akan lumpuh dan akan ditinggali pedagang, sebab sekarang ini saja kondisi itu sudah mulai kami rasakan. Jika pasar ini lumpuh,kami mau cari kehidupan di mana?\' pungkasnya.
(nil/be/jenn)