“Dia berbicara dengan kepala sekolah, ibu Misce. Kepada ibu Misce, HD mengatakan shok, karena selama ini dia (HD) sudah mengurus korban sejak umur 3 tahun, dan tidak mungkin tega menganiaya korban. Tapi berita dimedia terlalu besar,”beber Joni lagi.
Lalu apakah HD pernah mengatakan akan pulang ke Jambi untuk menjalani proses hukum ?, ditanya seperti itu, Joni menjelaskan bahwa dari penjelasan HD kepada pihak yayasan, dia akan pulang ke Jambi.
“Pas terkahir komunikasi kepada pihak yayasan, HD mengatakan akan pulang setelah tenang,”tukas Joni.
(wne/cr8)