Tak Memadai, Pedagang Pindah

Selasa 19-03-2013,00:00 WIB

SAROLANGUN -  Setelah sempat beberapa bulan difungsikan, kini pasar  rakyat  yang terletak ibu kota Kecamatan Bathin VIII  Limbur Tembesi, kembali tidak berpenghuni. Sebab para pedagang banyak  yang memilih untuk pindah kepasar lama dengan alasan fasilitas yang tidak memadai  dan sepinya pembeli. 

Dahlan,pedagang  mengaku  kondisi pasar yang  masih belum tertata sehingga membuat dirinya resah untuk berjualan di sana. “Jujur saja dengan kondisi pasar yang masih sembraut membuat saya tidak nyaman untuk bedagang,“ sungutnya.

Dikataknnya, bukan dirinya saja yang mengeluh, malah pedagang yang lain banyak juga yang meraskan hal yang sama, sebab di samping kondisi pasar yang sembraut, kelengkapan pasilitas lainnya juga belum ada. “Bagai mana mungkin kami nyaman untuk berdagang di sana, sementara fasiltas penunjang seperti  sumber air,toilet belum ada dan kelengkapan pasar lainnya belum ada,” jelasnya.

Melihat kondisi pasar yang semakin sepi pengunjung semua para pedagang memilih untuk pindah ke pasar lama. “Jangankan mau belanja para pembeli pun tidak mau datang ke sana dengan kondisi pasar seperti itu,itulah yang menjadi penyebab kami semua memilih pindah dari sana,’’ ucapnya.

Sementara Camat Kecamatan Bathin VIII, Mulyadi, mengakui  saat ini pasar memang untuk sementara  sengaja dihentikan aktivitasnya,  menjelang kondisi pasar tersebut dibangun kelengkapan fasilitasnya

“Tahun ini  fasilitas pasar akan di bangun, mungkin untuk tahap awal kami telah mendapatkan bantuan pembangnan MCK dan juga penambahan gedung  tempat pedagang berjualan. Kami berharap  kedepan  keinginan para pedagang bisa terpenuhi  dan pedagang pun bisa nyaman berjualan,“ tandasnya.  

(nil/be-jenn)

Tags :
Kategori :

Terkait