SAROLANGUN - Warga penerima Beras Riskin (Raskin) di Sarolangun menurun, dan penurunan mencapai 7 persen di banding tahun sebelumnya, dan penurunan tersebut lebih didorong dari aspek makin membaiknya perekonomian di Sarolangun.
‘’Penerima Raskin menurun dan ini makin membuat perekonomian menjadi lebih baik. “untuk tahun ini memang ada penurunan penerima raskin,sekitar tujuh persen menurun jika di banding tahun lalu,\" ujar Kabag Perekonemian Sarolangun, Edwar.
Ada beberapa indikator yang membuat penerima Raskin, menurun dan salah satunya adalah dengan meningkatkanya angka perekonomian di Sarolangun. “Aspek makin baiknya perekonomian seperti sector pertanian dan juga pertambangan yang banyak tumbuh di sarolangun juga menjadi salah satu indikator menurunya angka tersebut,” ujarnya.
Sementara hingga saat ini para penerima Raskin masih mengunakan data yang di rilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS). “Kami masih mengunakan data BPS, dari data yang ada dari kita juga tercatat jika tahun lalu ada 19364 jiwa penerima raskin dan tahun ini menjadi 18460 jiwa dan kita mengunakan data tersebut hinngga tahun ini,” sebutnya.
Disinggung katagori penerima Raskin, ia enggan untuk menjelaskan lebnih rinci. ‘’Hal itu menjadi domein dari BPS, bukan saya. Dengan kata lain, untuk katagori bukan kewenangan kami,\" tandasnya.
(bnr)